Jakarta, Pahami.id —
Kelompok milisi Hizbullah Lebanon menembakkan 320 rudal ke Israel saat Negara Zionis memperingati Yom Kippur atau Hari Pendamaian.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) melaporkan ratusan peluru memasuki wilayah Israel sejak Jumat (11/10) pukul 18.00 siang waktu setempat hingga Sabtu (12/10).
“Selama akhir pekan Yom Kippur, sekitar 320 peluru yang ditembakkan Hizbullah menyeberang dari Lebanon ke Israel,” kata IDF dalam pernyataannya, seperti dikutip Al Jazeera.
Menurut pihak berwenang Israel, tiga orang terluka akibat pecahan roket. Menurut laporan CNNPuing-puing roket Hizbullah jatuh di Kota Jadeida-Machar.
Hizbullah mengatakan pada Sabtu (12/10) bahwa mereka telah menembakkan roket ke Israel dan menargetkan “kumpulan pasukan musuh” di wilayah perbatasan.
Melalui kanal Telegram, Hizbullah mengaku telah meluncurkan roket dan rudal di beberapa kota, yakni Kiryat Shmona dan Kfar Yuval. Hizbullah juga menargetkan pasukannya di dekat barak tentara di Dataran Tinggi Golan.
Sementara itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu akan mengadakan rapat kabinet pada Minggu (13/10), kata seorang pejabat Israel. CNN. Pertemuan itu terjadi ketika Israel meningkatkan operasi militernya di Gaza, Palestina, mengeluarkan perintah evakuasi dan membatasi pasokan makanan.
(blq/wiw)
