Jakarta, Pahami.id —
Tentara di Lebanon Hizbullahmenolak untuk mengikuti saran tersebut Amerika Serikat untuk mengurangi serangan pada Israel dan menarik pasukan dari perbatasan.
Sikap Hizbullah muncul setelah utusan AS Amos Hochstein dan perwakilan Lebanon mengadakan pembicaraan di Beirut pekan lalu. Namun milisi ini tidak terlibat.
Tiga pejabat Lebanon mengatakan usulan pada pertemuan itu termasuk deeskalasi di perbatasan, penarikan pasukan dari perbatasan sepanjang 7 km.
Pejabat senior di Lebanon mengatakan Hizbullah menolak gagasan AS dan menganggapnya tidak realistis.
Hizbullah berkomitmen untuk terus menembakkan roket ke Israel hingga gencatan senjata penuh diterapkan.
Meski menolak usulan AS, Hizbullah siap membuka perundingan mengenai wilayah perbatasan yang disengketakan jika agresi di Gaza berakhir.
“Setelah perang di Gaza, kami siap mendukung perunding Lebanon untuk mengubah ancaman menjadi peluang,” kata seorang pejabat senior Hizbullah. Reuters.
Menanggapi tanggapan Hizbullah, juru bicara pemerintah Israel Eylon Levy mengatakan “masih ada peluang diplomatik” untuk mengusir Hizbullah dari perbatasan.
Pada kesempatan terpisah, Hochstein juga berharap Israel dan Lebanon, termasuk yang berada di perbatasan, dapat hidup aman dan damai.
Israel telah melancarkan invasi ke Palestina sejak 7 Oktober. Mereka juga menyatakan perang terhadap Hamas.
Tak lama kemudian, Hizbullah menyerang wilayah Israel. Mereka mengaku membantu “saudaranya” Hamas hingga pasukan Zionis meninggalkan Palestina.
Israel kemudian membalasnya dengan serangan besar-besaran. Salah satu serangan mereka juga menargetkan anggota tentara Lebanon.
(isa/dna)
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);