Berita Heli Super Puma dan Pesawat Boeing TNI AU Dikerahkan Cari Kapal BAKTI

by


Jakarta, Pahami.id

Helikopter Super Puma TNI AU dan pesawat Surveillance Boeing 737-200 dikerahkan untuk mencari kapal Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (SETIA) Kominfo hilang kontak dalam perjalanan dari Timika menuju Yahukimo, Papua.

Diketahui, pencarian material pembawa Base Transceiver Station (BTS) telah memasuki hari kelima pada Rabu (24/7).

“Pencarian hari kelima, tim SAR gabungan berencana melakukan pencarian udara dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU dan pesawat Surveillance Boeing 737-200 TNI AU,” kata Pelaksana Kantor SAR Timika Charles. Y Batlajery dalam keterangannya.


Dalam proses pencarian hari ini, rencananya helikopter Super Puma akan dikerahkan untuk menyisir jalur yang diduga, garis pantai, dan sungai dalam.

Selain itu, pesawat Surveillance Boeing 737-200 TNI AU akan melakukan pencarian hingga perairan Timika, Asmat dan Dobo dengan jarak pencarian yang lebih luas menggunakan kamera pesawat, kata Charles.

Kapal LCT Cita XX tipe LCT GT 145 dilaporkan hilang kontak sejak Rabu 17 Juli 2024. Terakhir kali kapal tersebut bersentuhan dengan kapal Prima Jaya yang melintas bersamaan adalah pada hari sebelumnya, 16 Juli 2024.

Dari informasi yang diberikan awak Kapal Prima Jaya, Kapal Cita XX tidak bergerak dan mengambil posisi di tepian.

Kapal tersebut diketahui membawa 12 orang dan membawa material BTS, tower, power dan VSAT untuk penyediaan sinyal BAKTI Kominfo 4G di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Gunung Papua.

Kapal Cita XX berangkat dari Timika pada Senin, 15 Juli 2024 pukul 05.43 WITA dan dijadwalkan tiba di Yahukimo pada Kamis, 18 Juli 2024.

Berikut daftar 12 penumpang kapal berdasarkan data Basarnas:

1. Junaidi (kapten, laki-laki)
2. Dedi Irawan (sarjana, laki-laki)
3. M Arif Efenfi (Kemenkes, laki-laki)
4. Haikal (tukang minyak, kawan)
5. Rusli (sopir laki-laki)
6. Agiera (koki, pria)

7. Nimrot G Tua (pria)
8. Lukman Hakim (laki-laki)
9. Samsudin (laki-laki)
10. Asmoro
11. Suherman (laki-laki)
12. Alhakim (laki-laki)

(Des/Senin)