Jakarta, Pahami.id –
Rusia Luncurkan aplikasi pesan dan bicara (Mengobrol) Dibuat di negara itu untuk masalah keamanan dan mengurangi ketergantungan pada platform asing, seperti WhatsApp dan Telegram.
Parlemen Negara Bagian Rusia atau Duma mengklaim bahwa Layanan Pesan Nasional akan menjadi alternatif yang aman di wilayah domestik. Selain itu, aplikasi baru yang dibuat oleh Rusia juga didakwa dengan berbagai fungsi seperti layanan serupa dari negara lain.
“Pembentukan layanan multi -fungsional akan mencakup kesenjangan terbaru dalam keamanan digital kami,” kata Kepala Kebijakan Informasi Negara Sergei Boysky, yang dikutip dari Anadolu AjansiSabtu (5/31).
Boysky menekankan bahwa aplikasi pesan ini dirancang untuk menggantikan layanan asing yang dianggap tidak aman. Dia menekankan bahwa kehadiran aplikasi baru juga diperlukan untuk layanan yang lebih modern dan fungsional.
Namun, parlemen Rusia menegaskan bahwa rencana tersebut tidak serta merta mengusir perusahaan asing. Dia menekankan bahwa WhatsApp dan Telegram masih diizinkan untuk beroperasi di negara yang dipimpin oleh Presiden Vladimir Putin.
“WhatsApp dan Telegram dapat terus beroperasi, jika mereka sepenuhnya mematuhi undang -undang kami. Namun, sekarang mereka tidak akan lagi mendapat manfaat dari kurangnya kompetisi,” katanya.
Tidak ada penjelasan resmi tentang apa nama layanan aplikasi pesan akan diluncurkan oleh pemerintah Rusia.
Sergei Boysky hanya mengkonfirmasi langkah ini adalah bagian dari transformasi digital. Dia mengacu pada cara memperluas penggunaan aplikasi domestik, layanan e-government, perbankan online, ke platform media sosial lokal.
(ASA/ASA)