Berita Hakim MK Arsul Sani Terseret Isu Dugaan Ijazah Palsu

by
Berita Hakim MK Arsul Sani Terseret Isu Dugaan Ijazah Palsu


Jakarta, Pahami.id

Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Arsul Sani terseret tuduhan ijazah palsu. Arsul dilaporkan Aliansi Masyarakat Konstitusi Konstitusional ke Bareskrim Polri terkait keabsahan ijazah program doktornya.

Kami dari Aliansi Masyarakat Konstitusi Konstitusi hari ini mendatangi Bareskrim Polri untuk melaporkan salah satu hakim Mahkamah Konstitusi yang berinisial tersebut karena diduga memiliki atau menggunakan ijazah palsu,” kata Koordinator Koalisi Konstitusi tersebut.


Dikonfirmasi soal laporan tersebut, Arsul angkat bicara hati-hati. Ia mengaku belum bisa berkomentar karena terikat kode etik.

Arsul mengatakan kasus tersebut akan ditangani oleh Dewan Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK).

“Sebagai hakim, saya terikat kode etik untuk tidak terlibat polemik. Hal ini juga ditangani oleh MKMK,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua MKMK I Gede Dewa Palguna mempertanyakan laporan terhadap Arsul.

Menurutnya, wartawan sebaiknya bertanya terlebih dahulu kepada DPR RI sebagai lembaga yang melakukan tes yang tepat dan akurat (Tes yang sesuai dan benar) Arsul Sani menjadi Hakim Mahkamah Konstitusi.

Palguna mengatakan, MKMK sudah hampir sebulan mendalami perkembangan persoalan dakwaan terhadap Hakim Arsul Sani.

Namun, kata Palguna, proses yang dilakukan MKMK belum dikomunikasikan kepada publik untuk memastikan pihak-pihak terkait tidak diadili atas isu yang belum jelas kebenarannya.

“Saya dan kami di MKMK merasa agak aneh kenapa tiba-tiba bapak ke Bareskrim? Pak Arsul itu hakim konstitusi yang diusulkan DPR,” kata Palguna seperti dikutip dari detik.comMinggu (16/11).

(FRA/THR/FRA)