Sebanyak 30 tahanan Palestina akan dibebaskan dari penjara Israelpada hari pertama perpanjangan gencatan senjata yang dilakukan tentara Israel dan kelompok Hamas di Jalur Gaza pada Selasa (28/11) waktu setempat.
Dilaporkan Al JazeeraKlub Tahanan Palestina telah merilis daftar 15 wanita dan 15 anak-anak yang akan dibebaskan oleh Israel.
Seorang reporter Al Jazeera yang melaporkan dari luar Penjara Ofer Israel mengatakan bahwa sekitar 20 orang dalam daftar tersebut diyakini berasal dari Yerusalem Timur.
“Tentang kapan [pembebasan tahanan] terjadi, masih harus dilihat,” kata reporter Al Jazeera Charles Stratford.
“Kami mengalami penundaan dalam beberapa malam terakhir, terjadi cukup banyak kekerasan tadi malam dan bus meninggalkan Penjara Ofer di lingkungan Beitunia,” tambahnya.
Selain tahanan Palestina, tentara Israel juga menyatakan telah menerima informasi mengenai pembebasan 12 sandera Hamas di Gaza.
Tentara Israel mengatakan mereka menerima kabar dari Palang Merah bahwa para sandera sedang dalam perjalanan ke Israel. Di antara para sandera terdapat 10 warga negara Israel dan dua orang asing.
Gencatan senjata antara Israel dan Hamas sudah memasuki hari kelima setelah diperpanjang dua hari hingga Rabu (29/11). Sejauh ini Hamas telah membebaskan 69 sandera, mulai dari warga Israel hingga warga asing.
Israel dan Hamas sebelumnya menyetujui gencatan senjata selama empat hari pada 24-27 November.
Dalam kesepakatan itu, Hamas harus membebaskan 50 sandera. Sebagai tanggapan, Israel akan membebaskan 150 warga Palestina dari penjara negara tersebut.
(Dna)
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);
