Berita Brutal! Israel Bom Kafe hingga Sekolah di Gaza, 95 Tewas

by
Berita Brutal! Israel Bom Kafe hingga Sekolah di Gaza, 95 Tewas


Jakarta, Pahami.id

Israel Kafe yang merangkak, sekolah, ke titik distribusi alat bantu makanan di Strip Gaza Palestina untuk membunuh 95 warga.

Dalam serangan terpisah pada hari yang sama, Israel juga menyerang sebuah rumah sakit di Gaza untuk melukai beberapa warga.

Serangan Israel pada hari Senin (6/30) menghantam kafetaria Al Baqa, di pantai utara Jalur Gaza. Peristiwa itu menewaskan 39 orang dan melukai lusinan lainnya.


Salah satu korban adalah seorang reporter Abu Hatab.

Salah satu saksi mata, Yahya Sharif, melaporkan bahwa beberapa jet Israel menjatuhkan beberapa bom ke kafetaria sekaligus.

“Kami melihat orang -orang dihancurkan, tempat ini tidak bergabung dengan siapa pun, tidak ada kegiatan politik dan militer di sini. Tempat ini dipenuhi dengan orang dan anak -anak untuk pesta ulang tahun,” kata Sharif.

Sharif mengatakan bom itu dijatuhkan oleh jet tempur Israel itu sebenarnya meratakan kafe dan bangunan di sekitarnya. Bahkan, untuk membuat jalan retak.

Seorang reporter Al Jazeera Di lapangan, Hani Mahmoud mengatakan bahwa serangan Israel terjadi tanpa peringatan kepada publik.

“Daerah ini adalah tempat penampungan bagi banyak penduduk yang telah lolos dari serangan di Gaza. Darah korban masih terlihat di mana saja, ini menunjukkan betapa kuatnya serangan Israel.

Selain Al Baqa Cafe, dalam serangan terpisah Israel juga menggerebek daerah di mana sukarelawan membagikan bantuan makanan kepada orang -orang Gaza di Zeitoun, Kota Gaza. Peristiwa itu menewaskan 13 orang dalam antrean.

Pada hari yang sama, Israel juga meluncurkan serangan sekolah Yafa di kota Gaza yang merupakan ratusan tempat penampungan pengungsi.

Sejumlah video yang diedarkan di media sosial dan telah dikonfirmasi Al Jazeera Menunjukkan bagaimana Rumah Sakit Al Aqsa Chaotic juga merupakan target serangan Israel pada hari Senin.

Ratusan orang berlari, termasuk pasien untuk mencari perlindungan selama tenda di mana tempat penampungan diserang oleh tembakan Israel.

Invasi brutal Israel ke Gaza Strip sejak 7 Oktober 2023 telah menewaskan lebih dari 56.531 warga Palestina dan terluka puluhan ribu.

Mayoritas kematian adalah wanita dan anak -anak.

(RDS)