Pahami.id – Timnas U-17 Jerman sukses mengalahkan salah satu tim terpilih menjadi juara Piala Dunia U-17 2023, Timnas U-17 Spanyol pada laga perempat final di Jakarta International Stadium (JIS), Jumat (24). ). /11/2023). Pelatih Jerman, Christian Wueck, membeberkan tips anak asuhnya untuk menyingkirkan Spanyol yang sedang on fire.
Pada laga tersebut, Timnas U-17 Jerman menang dengan skor tipis 1-0. Satu-satunya gol skuad muda Die Mannschaft –julukan Timnas Jerman– dicetak Paris Brunner pada menit ke-64 lewat tendangan penalti.
Jerman mendapat hadiah penalti setelah Paris Brunner dijatuhkan di kotak penalti oleh bek Spanyol Hector Fort. Brunner yang dipercaya sebagai algojo berhasil memasukkan bola ke gawang Raul Jimenez.
Mengomentari kemenangan atas Spanyol yang menjadi rumah bagi para pemain berbakat, termasuk bintang muda Barceloba Marc Guiu, pelatih Jerman Christian Wueck menjelaskan kunci kesuksesannya.
Tidak ada yang istimewa, hanya berjuang dari awal hingga akhir.
“Kuncinya kami berjuang dari awal hingga menit terakhir. Kami tahu tim Spanyol punya teknik yang sangat bagus, mungkin yang terbaik di dunia,” kata Wueck saat ditemui awak media termasuk Pahami.id di JIS Campuran. zona, Jumat.
“Kami tahu kami tidak memiliki banyak peluang untuk bermain dengan bola. “Saya bilang kepada para pemain bahwa kami harus memberikan yang terbaik di lini pertahanan,” sambung pelatih berusia setengah abad itu.
“Saya sangat bangga dengan anak-anak, dengan apa yang mereka lakukan hingga akhir,” kata Wueck.
Dengan kemenangan ini, Christian Wueck pun berharap Jerman bisa terus bertahan hingga final. Meski harus diakui perjuangan menjadi juara Piala Dunia U-17 2023 sangat berat.
“Sekarang kami sudah masuk semifinal. Kami ingin terus bertahan hingga 2 Desember dan bermain di final,” harapnya.
Di babak semifinal, Jerman akan menghadapi pemenang laga Brasil vs Argentina. Wueck mengaku tak mau memilih karena Argentina atau Brasil sama-sama kesulitan.
“Kedua tim sangat-sangat bagus, sangat bagus dalam penguasaan bola, sangat bagus secara teknis,” ucapnya.
“Tetapi di Jerman, kami akan berjuang dan kami tidak boleh berpikir untuk kalah dalam pertandingan. Kami harus berpikir untuk memenangkan pertandingan,” pungkas Christian Wueck.
