Pahami.id – Inul Daratista menerima warisan yang luar biasa dan tak ternilai dari Titiek Puspa. Fakta ini diungkapkan langsung oleh Inul Daratista.
“Ya, warisan Eyang bagi saya adalah hal yang sangat tidak biasa,” kata Inul Daratista di wilayah Tendean, Jakarta, Selasa (4/15/2025).
Menyelidiki kalibrasi, Titiek Puspa menyediakan beberapa item untuk Inul Daratista selama karirnya sebagai pedang.
Keyakinan itu tidak terbuang oleh inul daratista. Sampai saat ini, Inul Daratista masih merawat Puspa Titiek Puspa.
“Ya, ada sesuatu yang diberikan, saya memiliki kakek nenek yang harus saya tetap baik,” kata Inul Daratista.
Hanya, Inul Daratista tidak dapat berbagi cerita yang terkait dengan barang -barang yang telah ia terima dari Titiek Puspa. “Ada,” katanya sambil tersenyum.
Inul Daratista merasa bahwa kisah barang -barang yang memberi Titiek Puspa lebih baik disimpan sendiri.
Ada warisan Titiiek Puspa yang menurut Daratista lebih penting untuk didistribusikan kepada masyarakat, yang merupakan saran positif yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari -hari.
“Ini bukan harta karunnya, tetapi kedekatannya, semua nasihatnya dapat dilakukan setiap hari. Semua kakek nenek positif,” kata Inul Daratista.
Inul Daratista Private juga berencana untuk melestarikan karya -karya Titiek Puspa dengan mengatur ulang beberapa lagu. “Tuhan sudah siap, itu rencananya,” kata istri Adam Suseno.
Rencana tersebut akan membahas Inul Daratista dengan keluarga Titiek Puspa setelah 40 hari berkabung.
“Lalu setelah 7 hari atau 40 hari, saya dan Bibi Petty dan Bibi Ella akan dibahas, apa program selanjutnya dari kakek -nenek saya,” Inul Daratista menjelaskan.
Untuk saat ini, Inul Daratista masih membantu keluarga Titiek Puspa untuk mempersiapkan kegiatan doa untuk memperingati 7 hari legenda musik.
“Sekarang saya masih fokus pada eyang, selama 7 hari dan 40 setiap hari,” kata Inul Daratista.
Titiek Puspa meninggal pada 10 April di Rumah Sakit Medistra di Jakarta. Sejak 26 Maret, ia telah dirawat di sana setelah pingsan di tengah kegiatannya di stasiun televisi Trans 7.
Melalui hasil pemeriksaan, Titiek Puspa dinyatakan memiliki pendarahan otak di kepala kiri dan operasi segera diambil pada hari yang sama.
Hingga tiga hari setelah operasi, tidak ada masalah yang ditemukan dari hasil pemeriksaan Titiek Puspa. Bahkan, operasi untuk mengobati pendarahan otaknya cukup berhasil.
“Yang pertama, kedua, ketiga, masalah operasi berjalan lancar dan termasuk keberhasilan,” kata Princess Titiek Puspa, Petty Supungsari, beberapa jam sebelum sang ibu meninggal.
Tetapi setelah memasuki periode pemulihan, masalah baru muncul dari kesehatan Titiek Puspa, yang tidak dapat dijelaskan oleh keluarga. (Adiyoga P)
