Sebuah kesepakatan telah disetujui oleh pejabat Israel dan Palestina untuk mengizinkan bahan bangunan memasuki Jalur Gaza, kata seorang pejabat senior PBB.
Robert Serry, koordinator khusus proses perdamaian Timur Tengah, mengatakan Otoritas Palestina akan memainkan peran penting dalam upaya pembangunan kembali.
Dia mengatakan ini adalah langkah menuju pencabutan semua pembatasan di Gaza.
Lebih dari 100.000 orang telah mengungsi akibat konflik 50 hari baru-baru ini antara Israel dan milisi di Gaza.
PBB mengatakan 2.133 warga Palestina juga tewas dalam pembunuhan itu, termasuk 1.489 yang diyakini warga sipil.
Di pihak Israel, 66 tentara dan tujuh warga sipil tewas.
Israel melancarkan operasi militer besar-besaran di Gaza pada 8 Juli, dengan tujuan menghentikan milisi menembakkan roket dan mortir ke wilayahnya.
Setelah memberlakukan beberapa gencatan senjata singkat, kedua belah pihak menyetujui gencatan senjata terbuka pada 26 Agustus yang masih berlaku.