Berita Xi Jinping Pede Taiwan Bakal Bersatu Lagi dengan China

by


Jakarta, Pahami.id

Presiden Xi Jinping yakin Taiwan akhirnya akan kembali bersama terkendali Cina sama sekali.

Hal tersebut diungkapkan Xi dalam pidato peringatan 130 tahun kelahiran pendiri Republik Rakyat Tiongkok, Mao Zedong, di Beijing pada Selasa (26/12).


“Reunifikasi penuh tanah air kita adalah tren umum, tujuan baik dan aspirasi bersama rakyat. Tanah air kita harus dipersatukan kembali, dan pasti akan dipersatukan kembali,” kata Xi dalam pidato yang disampaikan di Aula Besar Rakyat di Beijing.

“(Kami) dengan tegas menentang siapa pun yang menggunakan segala cara untuk mencoba memisahkan Taiwan dari Tiongkok,” tambah Xi.

Dalam pidatonya, Xi memuji pemikiran politik Mao sebagai “harta spiritual” yang berharga bagi negaranya.

Xi juga menyuarakan seruan persatuan kepada rakyat Tiongkok pada kesempatan tersebut.

“(Kita harus berusaha) untuk memungkinkan partai kita mematuhi misi aslinya… menjaga vitalitas dan semangatnya, dan memastikan bahwa partai kita tidak pernah mengalami kemunduran, tidak pernah berubah warna, dan tidak pernah kehilangan cita rasa,” kata Xi. Pos Pagi Tiongkok Selatan.

Hubungan antara Tiongkok dan Taiwan terus memanas dalam beberapa tahun terakhir. Sejak tahun 2022, hubungan Taipei-Beijing semakin tegang karena upaya Taiwan yang terus-menerus untuk mencapai kemerdekaan.

Beberapa kunjungan pejabat asing ke Taiwan, termasuk Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Nancy Pelosi, juga membuat marah Tiongkok hingga mengepung pulau kecil di tenggara itu dengan berbagai simulasi perang.

Baru-baru ini, Presiden Xi secara blak-blakan mengatakan kepada Presiden AS Joe Biden bahwa Beijing akan menyatukan kembali Taiwan dengan Tiongkok daratan, pada waktu yang belum ditentukan.

Hal ini diungkapkan oleh tiga pejabat AS yang mengetahui diskusi Xi dan Biden pada pertemuan KTT APEC San Francisco pada awal November, demikian dilaporkan. Berita NBC.

Xi mengatakan kepada Biden bahwa Tiongkok akan mengambil alih Taiwan dengan cara damai, bukan dengan kekerasan.

Pernyataan Xi merujuk pada rumor umum dari para pemimpin militer AS, yang menyebutkan bahwa Tiongkok berencana mengambil alih Taiwan pada tahun 2025 atau 2027.

Namun Xi Jinping menekankan kepada Biden bahwa perkiraan tersebut salah karena dia tidak menentukan jangka waktunya.

(rds)

[Gambas:Video CNN]

!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);