Berita Wapres Sara Duterte Curhat Diperlakukan Buruk di Kabinet Bongbong

by


Jakarta, Pahami.id

Wakil Presiden Filipina dan juga putra mantan presiden Rodrigo DuterteSara Duterte, mengaku mendapat perlakuan buruk di kursi kepresidenan Filipina.

Pengakuan itu terungkap saat ia merespons setelah adiknya, Sebastian Duterte, meminta Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr atau Bongbong mundur.


Menurut Sara, pernyataan Sebastian merupakan bentuk rasa cintanya kepada sang kakak.

Selain sentimen umum bahwa saya tidak pantas menerima perlakuan buruk yang saya terima dari beberapa sektor di lingkungan presiden, kata Sara.

Sara pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah mempercayainya.

Kepercayaan ini, lanjut Sara, menjadi senjata yang bisa digunakan Sara untuk menghadapi segala serangan, fitnah, bahkan fitnah yang ditujukan kepada wakil presiden.

Pekan lalu, Sebastian meminta Bongbong mundur sebagai presiden.

“Pak Presiden, jika tidak punya rasa cinta dan ambisi terhadap negara, mundurlah,” ujarnya, Minggu (28/1), dikutip pembuat rap.

Sebastian juga mengkritik Marcos karena membiarkan masalah terus berlanjut di bawah pengawasannya, termasuk perpecahan dalam pemerintahan.

“Anda tidak melakukan apa pun untuk memperbaiki situasi [dan] “Ini sudah berlangsung sekitar satu tahun,” kata Sebastian.

Di hari yang sama, Duterte juga menyampaikan seruan serupa.

Duterte meminta Bongbong mundur karena ia berisiko digulingkan setelah merencanakan amandemen konstitusi yang berpotensi mengubah masa jabatan presiden.

Aturan yang dimaksud adalah UUD 1987 yang menyatakan presiden hanya dapat menjabat satu kali setelah masa jabatan enam tahun.

Dia kemudian memperingatkan Marcos Jr untuk tidak melakukan perubahan apa pun pada konstitusi agar dia tidak mengalami nasib yang sama seperti ayahnya.

Ayah Bongbong, Ferdinand Marcos, memerintah Filipina selama lebih dari dua dekade. Kemudian pada bulan Februari 1986, ia digulingkan melalui Revolusi Kekuatan Rakyat.

(isa/bac)

[Gambas:Video CNN]

!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);