Jakarta, Pahami.id –
Mantan Menteri Rencana Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago menyarankan wakil presiden itu Gibran Rakabuming Raka Dan wakil menteri mulai memiliki kantor Ibukota pulau itu (IKN), Kalimantan Timur.
Menurutnya, langkah ini realistis dan dapat mempercepat proses memindahkan pusat pemerintah ke IKN.
Andrinof menyatakan pandangan ini sebagai tanggapan terhadap moratorium pengembangan IKN yang diusulkan yang diangkat oleh Partai NASDEM.
Dia menyebut proposal itu sebagai “pembongkaran kecil” yang benar -benar menunjukkan keprihatinan untuk masa depan IKN.
“Karena Pemerintah dapat memilih, kementerian atau sub -ministrasi mana yang bisa ada di sana. Ada banyak orang. Kepala ke kepala dengan Elvira Pahami.id TVRabu (7/23).
Adrinof menilai bahwa keberadaan wakil presiden dan wakil -vice -vice di IKN adalah simbol komitmen pemerintah terhadap proyek strategis negara tersebut. Selain itu, kehadiran mereka juga dapat mempercepat pengembangan infrastruktur dan layanan dukungan di modal baru.
Menurut Adrinof, Nasdem ingin mendorong pemerintah untuk segera menunjukkan arah dan kepastian keberlanjutan IKN. Karena langkah itu adalah tanggung jawab politik yang juga harus diambil oleh orang lain yang mendukung hukum.
“Ini adalah bagian dari tanggung jawab partai politik, yang juga harus dilakukan oleh orang lain.
Sebelumnya, Partai NASDEM meminta Presiden Prabowo Subianto untuk segera mengeluarkan keputusan Presiden (Kepres) untuk relokasi modal dari Jakarta ke IKN di Kalimantan Timur.
Wakil Ketua NASDEM Saan Mustopa mengatakan pilihan itu disarankan olehnya jika pemerintah memutuskan untuk menentukan IKN sebagai ibukota.
“Jika IKN ditetapkan sebagai ibu kota negara, pemerintah segera mengeluarkan perintah presiden tentang transfer posisi, fungsi dan peran modal dari ibukota Jakarta ke ibukota kepulauan,” kata Saan di Nasdem DPP, Jakarta pada hari Jumat (18/7).
(FRA/FDL/FRA)