Jakarta, Pahami.id —
Seorang wanita berinisial L menjadi korban aksi tersebut pencuri sepeda motor mengunjungi lokasi penjualan kendaraan di Bojonggede, Kabupaten BogorJawa barat.
Peristiwa yang dialami korban viral di media sosial. Salah satunya diunggah akun Instagram @depok24jam.
Dalam unggahan tersebut disebutkan, pengalaman L bermula saat korban mengantar suaminya ke Stasiun Citayam. Korban kemudian diserang oleh tiga pemuda yang membawa sabit.
Pelaku awalnya ingin mencuri telepon genggam korban. Namun karena korban tidak membawanya, pelaku akhirnya mengambil sepeda motor korban.
Singkat cerita, korban kemudian mengetahui sepeda motornya dijual melalui Facebook. Dia kemudian berkomunikasi dengan penjual dan setuju untuk melakukan transaksi bayar di tempat (IKAN KOD).
Di tengah perjalanan, korban diberitahu bahwa sepeda motornya telah dijual. Namun korban tetap mendatangi lokasi dan hanya menemukan nomor plat kendaraannya.
“Di sana mereka menemukan sebuah toko yang plat nomornya ditutupi terpal. Plat nomornya cocok dengan sepeda motor L. Ditemukan juga sarung tangan L,” demikian bunyi keterangan dalam unggahan tersebut.
Kabid Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi mengatakan, korban melapor ke polisi setelah menjadi sasaran perampokan.
“Dia mendatangi Polsek Bojonggede untuk membuat laporan, namun tidak membawa kelengkapan surat kendaraannya dan diminta petugas untuk melengkapinya,” kata Made saat dikonfirmasi, Sabtu (22/6).
Di tengah proses tersebut, kata Made, korban mengetahui sepeda motornya telah dijual melalui akun Facebook miliknya. Made membenarkan, polisi tengah menyelidiki dan mengejar pencuri sepeda motor tersebut.
Korban melihat sepeda motornya dijual di Facebook dan mendatangi lokasi penjual, namun sepeda motor tersebut sudah terjual, kata Made.
Saat ini Polres Bojonggede sudah melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut, ujarnya.
(mnf/malam)
