Jakarta, Pahami.id –
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menuduh Tiongkok dan Rusia diam-diam menguji senjata nuklir.
Trump mengatakan kedua negara melakukan uji coba secara rahasia dan tidak diketahui publik.
“Rusia melakukan tes, China mengujinya. Tapi mereka tidak membicarakannya,” kata Trump saat wawancara dengan CBS di program 60 Minutes yang tayang Minggu (2/11), mengutip AFP.
Dia kemudian berkata, “Mereka menguji di bawah tanah, di mana orang tidak tahu apa yang terjadi dengan tes tersebut. Anda merasakan sedikit getaran.”
Trump juga mencurigai Pakistan dan Korea Utara juga telah menguji senjata nuklirnya.
AS, lanjutnya, kemungkinan besar akan mengikuti jejaknya.
“Saya tidak mau [AS] Jadi ini satu-satunya negara yang tidak melakukan tes,” kata Trump.
“Saya bilang kita akan uji senjata nuklir seperti negara lain ya,” ujarnya.
Selama beberapa dekade, tidak ada negara selain Korea Utara yang diketahui pernah melakukan ledakan nuklir.
Rusia dan Tiongkok belum pernah melakukan tes serupa sejak tahun 1990 dan 1996.
Menanggapi pernyataan tersebut, Kementerian Luar Negeri China membantah telah melakukan uji coba nuklir.
Trump juga mengatakan kedua negara tidak akan memberikan informasi mengenai uji coba nuklir.
Isu nuklir yang disinggung Trump sebenarnya sudah mengemuka pada pekan lalu. Pada hari Kamis, dia membuat pengumuman mengejutkan.
Politisi Partai Republik meminta Kementerian Pertahanan atau kerap disebut Kementerian Perang segera melakukan uji coba senjata nuklir setelah Rusia mengklaim berhasil meluncurkan drone bertenaga nuklir Poseidon.
Pengumuman tersebut juga disampaikan menjelang pertemuan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping di sela-sela KTT APEC di Korea Selatan.
“Karena negara-negara lain sedang menguji programnya, saya telah mengarahkan Departemen Perang untuk mulai menguji senjata nuklir kami di lokasi yang sama,” kata Trump.
Ia juga berkata, “Prosesnya akan segera dimulai.”
Saat itu, Trump mengklaim memiliki lebih banyak senjata nuklir dibandingkan negara lain. Senjata ini juga telah diperbarui dan dimodifikasi sejak periode pertamanya.
(membaca)

