Surabaya, Pahami.id —
Polisi mengungkap sebuah kapal tanker minyak (bahan bakar) yang terbakar di KM 580 B Tol Ngawi-Kertosono, Jawa Timur, Selasa (25/6) mengangkut 16 ribu liter Pertalite.
“Pengangkutan BBM pertalite. Jumlah BBM yang diangkut sebanyak 16.000 liter dari kapasitas 24.000 liter,” kata Kabid Humas Polres Ngawi, Irjen Dian Ambarwati saat dikonfirmasi, Rabu (26/6).
Ia kemudian mengungkapkan, truk bernomor registrasi N 9731 UF itu sedang dalam perjalanan dari Depo Madiun menuju SPBU KM 575 A Rehat.
Namun begitu sampai di KM 580 Jalur B Tol Madiun – Ngawi, kampas rem kendaraan terbakar dan menjalar ke badan truk. Jadi terjadilah kebakaran. Saksi sebelumnya juga mengatakan hal serupa.
Diduga penyebab kebakaran karena munculnya percikan api dari kampas rem kiri belakang, ujarnya.
Sementara sopir truk minyak, Sugeng Priyanto (43), warga Ponorogo, berhasil lolos dan kini dalam kondisi sehat. Dian pun memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Regional Manager Communication & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi membenarkan adanya truk tangki bermuatan bahan bakar minyak (BBM) di KM 580 B di Tol Ngawi-Kertosono, Jawa Timur, Selasa (25/6). .
Ahad mengatakan, truk yang terbakar adalah milik PT Sinar Wahana Surya dan sedang dalam proses diantar untuk diisi bahan bakar.
“Saat ini layanan distribusi BBM dari Fuel Terminal (FT) Madiun tidak terganggu akibat dampak kejadian tersebut,” kata Ahad dalam keterangannya.
Sementara itu, Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono mengatakan, api kini telah berhasil dipadamkan. Apalagi, Tol Solo dan Nagwi sudah dibuka setelah sempat ditutup.
Saat ini api sudah padam dan jalur Solo sudah dibuka kembali, pungkas Argo.
(frd/chri)
