Berita Setahun Disandera OPM, Pilot Susi Air Minta Obat Asma dan e-Book

by


Jakarta, Pahami.id

Pilot Susi Air yang disandera Organisasi Papua Merdeka (OPM), Philip Mehrtensmeminta bantuan berupa obat asma dan buku elektronik atau e-Buku.

Permintaan tersebut terungkap dalam rekaman video yang dikirimkan Juru Bicara OPM Sebby Sambom pada Rabu (7/2).


“Hai, selamat pagi. Komandan bilang dia bisa membantuku memesankan beberapa barang untukku,” kata Mehrtens dalam rekaman itu.

Dia kemudian berkata, “Bisakah Anda membantu saya mendapatkan satu atau dua perangkat Ventolin untuk membantu mengatasi asma saya? Dan jika memungkinkan, bisakah saya mendapatkan pembaca e-book berbahasa Inggris sebanyak mungkin. Saya sangat menghargainya. Terima kasih.”

Dalam rekaman video lainnya, Mehrtens menyampaikan pesan kepada istri dan anak-anaknya. Rekaman video tersebut tampaknya diambil pada Desember 2023.

OPM pimpinan Egianus Kogoya di Papua menculik Mehrtens setelah pesawatnya mendarat di bandara Paro, Kabupaten Nduga, pada 7 Februari 2023.

Setahun setelah penculikan tersebut, Selandia Baru mendesak OPM untuk membebaskan Mehrtens tanpa cedera sesegera mungkin.

“Kami sangat mendesak mereka yang menahan Philip untuk segera membebaskannya tanpa cedera,” kata Menteri Luar Negeri Selandia Baru Winston Peters dalam keterangan resmi, Senin.

Selandia Baru mengklaim upaya pembebasan Mehrtens terus dilakukan dengan koordinasi berbagai pihak termasuk pemerintah Indonesia.

(membaca)

[Gambas:Video CNN]


!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);