Berita Serangan Rusia Mulai Dekati Perbatasan, Polandia-NATO Siaga Jet Tempur

by
Berita Serangan Rusia Mulai Dekati Perbatasan, Polandia-NATO Siaga Jet Tempur


Jakarta, Pahami.id

Polandia Jet tempur militer yang dikendarai setelahnya Rusia Meluncurkan serangan udara besar -Ukraina, yang ditargetkan di dekat perbatasan barat Polandia pada hari Sabtu (9/20) waktu setempat.

Insiden itu terjadi hanya beberapa jam setelah aliansi NATO menghentikan tiga jet Rusia di wilayah udara Estonia, menyusul beberapa pelanggaran wilayah udara Rusia di negara -negara timur.


“Karena kegiatan penerbangan panjang Rusia yang meluncurkan serangan di Ukraina, Polandia dan sekutu telah mulai beroperasi di wilayah udara kami,” kata sebuah pernyataan militer Polandia di X.

“Pesawat tempur yang bertanggung jawab telah dikerahkan, dan sistem pertahanan udara berbasis darat dan pengawasan radio telah mencapai kesiapan maksimal,” kata pernyataan itu.

Rusia telah meluncurkan 579 pesawat serang Nirawak dan berbagai jenis pesawat Nirawak ke Ukraina hingga Sabtu pagi. Moskow juga meluncurkan delapan rudal balistik dan 32 rudal dalam serangan itu.

“Sepanjang malam, Ukraina diserang oleh Rusia,” kata Presiden Ukraina Volodyyr Zelensky.

“Serangan itu merupakan strategi yang disengaja oleh Rusia untuk meneror publik dan menghancurkan infrastruktur kami. Itulah sebabnya reaksi internasional yang kuat diperlukan,” tambah Zelensky.

Sebelumnya, Aliansi NATO telah mencegat tiga jet tempur MIG-31 Rusia yang melanggar wilayah udara Estonia. Kementerian Luar Negeri Estonia mengatakan jet itu memasuki wilayah udara Estonia di Teluk Finlandia tanpa izin dan ada di sana selama 12 menit.

Rusia membantah jet tempurnya ke wilayah udara Estonia, menekankan bahwa penerbangan itu “sesuai dengan peraturan internasional yang ketat” dan “tanpa melanggar batas -batas negara lain.”

Awal bulan ini, jet tempur NATO menembak beberapa pesawat bebas pengemudi Rusia yang melanggar wilayah udara Polandia selama serangan terhadap Ukraina.

Operasi menandai pertama kalinya NATO menembak sejak invasi besar Rusia ke Ukraina, yang dimulai pada Februari 2022. Aliansi militer mengutuk perilaku “sangat berbahaya” di Moskow.

(DNA)