Berita Sekolah di New Delhi Ditutup Akibat Polusi Udara Memburuk

by


Jakarta, Pahami.id

New Delhi menutup sekolah mulai Senin (18/11) tanpa batas waktu. Pembelajaran siswa juga telah dipindahkan ke jarak jauh atau on line.

Dilaporkan AFPkebijakan ini diputuskan pemerintah karena kualitas udara di ibu kota India itu terus menjadi lebih buruk.

Pada Minggu sore, tingkat polutan di New Delhi tercatat sebesar PM2,5. Angka ini 57 kali lebih tinggi dari standar maksimum Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Kemudian pada Senin pagi masih tercatat 39 kali lebih tinggi.


Kabut kelabu tebal menyelimuti New Delhi. Pencemaran udara yang parah di New Delhi antara lain disebabkan oleh aktivitas petani yang membakar sawah untuk membajak, pabrik, dan asap knalpot kendaraan bermotor.

Pemerintah berharap dengan penutupan sekolah, tingkat kemacetan lalu lintas bisa jauh berkurang. Hal ini untuk menghindari situasi yang lebih buruk.

“Kelas tatap muka akan dihentikan untuk seluruh siswa, kecuali kelas 10 dan 12,” kata Ketua Menteri Atishi dalam keterangannya, Minggu (17/11).

Pemerintah mendesak anak-anak dan orang tua, serta orang-orang dengan masalah paru-paru atau jantung untuk sebisa mungkin tetap berada di dalam rumah.

Sedangkan New Delhi dan kota-kota sekitarnya tercatat berpenduduk hingga 30 juta jiwa.

Pada bulan Oktober 2024, Mahkamah Agung India memutuskan bahwa udara bersih adalah hak asasi manusia. Pengadilan memerintahkan pemerintah pusat dan otoritas negara untuk mengambil tindakan.

(tsa/tsa)