Jakarta, Pahami.id —
Presiden Rusia Vladimir Putin menunjukkan kemampuannya menerbangkan pesawat pembom strategis berkemampuan nuklir Tu-160M pada Kamis (22/2).
Pesawat raksasa yang dijuluki “Blackjacks” oleh aliansi militer NATO ini merupakan versi modern dari pembom era Perang Dingin.
Dalam siaran televisi nasional, Putin terlihat menuruni tangga dari pesawat usai penerbangan. Dia menyebut pesawat itu andal dan modern, dapat diterima oleh Angkatan Udara Rusia.
“Ini mesin baru, banyak hal baru. Lebih mudah dikendalikan. Dapat diandalkan,” kata Putin, seperti dilansir Reuters.
Dalam video resminya, pesawat yang dijuluki Rusia sebagai “angsa putih” itu terlihat lepas landas dan mendarat di landasan pacu di Kazan.
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan jalur penerbangan pesawat tersebut merupakan rahasia militer. Tapi penerbangannya memakan waktu 30 menit.
Pesawat pembom Tu-160M berawak empat, mampu membawa 12 rudal jelajah atau 12 rudal nuklir jarak pendek. Pesawat ini mampu terbang 12 ribu kilometer nonstop tanpa mengisi bahan bakar.
Sebelumnya, Putin juga menerbangkan pesawat Tu-160 versi lama pada tahun 2005 saat pelatihan.
Berdasarkan kontrak yang ditandatangani pada tahun 2018, 10 pesawat pembom nuklir Tu-160M akan dikirimkan ke Angkatan Udara Rusia hingga tahun 2027.
(dna/bac)
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);
