Jakarta, Pahami.id —
Seorang pria masuk India meninggal setelah menjalani operasi untuk memperbaiki senyumnya.
Laxmi Narayan Vinjan, meninggal pada 16 Februari di rumah sakit Jubilee Hills setelah pingsan setelah menjalani operasi mulut di klinik swasta FMS International Dental Center.
Dalam laporannya, ayah korban menyebut kematian putranya akibat kelalaian dokter gigi dan overdosis obat bius.
Kepala bagian maksilofasial di klinik FMS Internasional, Dr BV Rama Khrisna Reddy, mengatakan Ekspres India Kamis (22/02), ia mengikuti instruksi dalam buku panduan mengenai prosedur “pelepasan jembatan dan pemanjangan mahkota”.
Diakuinya, aksi tersebut juga terekam kamera CCTV.
Dr Reddy juga menambahkan bahwa dirinya sering melakukan prosedur seperti itu.
“Biasanya rasa sakit seperti itu adalah hal yang wajar, dan kami memberinya obat pereda nyeri sekitar 40 menit setelah prosedur. Pada kasusnya, karena katanya merasakan sakit, kami langsung memberinya obat pereda nyeri yang dicampur air,” kata dr. Reddy dalam wawancaranya dengan Ekspres India.
“Seteguk pertama, dia ingin muntah. Dia gelisah, ingin ke toilet dan mengeluh kram perut.”
Pihak klinik juga telah mencoba beberapa prosedur penyelamatan darurat setelah Laxmi mengalami beberapa gejala tersebut, seperti CPR dan pemberian beberapa obat pengobatan.
Tak lama setelah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan lebih lanjut, Laxmi tidak bisa diselamatkan.
Laxmi adalah calon pengantin yang akan menikah beberapa minggu kemudian.
Kini pihak keluarga menunggu keputusan dari pihak kepolisian dan berharap pihak klinik bisa memberikan sanksi yang setimpal.
Menyusul pengaduan yang diajukan oleh keluarganya, kasus kelalaian diajukan terhadap klinik.
“Kami sedang memeriksa catatan rumah sakit dan rekaman kamera keamanan,” kata polisi Jubilee Hills.
(val/bac)
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);
