Jakarta, Pahami.id –
Pria terangsang Jepang Bernama Riku Hotta ditangkap karena menendang kelinci hingga mati.
Penangkapan tersebut dilakukan pada Kamis (23/1) saat polisi menyelidiki kematian lebih dari 70 kelinci di Pulau Okunoshima.
Melansir The Straits Times, polisi tengah menyelidiki apakah pria berusia 25 tahun tersebut terkait dengan penemuan 77 ekor kelinci di Pulau Okunoshima sejak akhir November lalu.
Kementerian Lingkungan Hidup Jepang menyatakan masih menyelidiki penyebab kematian puluhan kelinci tersebut.
“Penyebab kematiannya bisa jadi karena penyakit menular, cuaca dingin, atau faktor yang berhubungan dengan manusia, namun saat ini belum jelas,” kata Kementerian Lingkungan Hidup Jepang, Selasa (21/4).
Pulau Okunoshima terkenal dengan populasi kelincinya yang besar. Pulau ini pernah menjadi lokasi pabrik gas beracun pada masa Perang Dunia II dan kini menjadi museum.
Seperti dilansir Japan Travel, Pulau Okunoshima adalah sebuah pulau kecil di Laut Pedalaman Seto bernama Okunoshima, dua mil di lepas pantai Kota Takehara, Jepang, di prefektur Hiroshima.
Banyaknya kelinci yang ada di pulau ini menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung. Selain itu, kawanan kelinci di sini juga hidup bebas karena tidak ada predator alami di Pulau Okunoshima dan kucing serta anjing dilarang masuk.
Asal usul keberadaan kelinci di Pulau Okunoshima juga mempunyai beberapa versi. Ada yang meyakini hewan lucu ini merupakan keturunan delapan ekor kelinci yang dilepasliarkan anak sekolah pada tahun 1971.
Namun cerita lain mengatakan bahwa kelinci dimulai dengan subjek uji yang dilepaskan setelah Perang Dunia II.
(Yesus/Baca)
