Jakarta, Pahami.id —
Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabu Subiantomelakukan kunjungan resmi ke Republik Demokratik Rakyat Laos pada Jumat (6/9) setelah tiba di tanah air pada Kamis (5/9).
Kunjungan resmi diawali dengan pertemuan dengan Presiden Laos Thongloun Sisoulith di gedung Majelis Nasional.
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo dan Thongloun membahas kerja sama erat antara Indonesia dan Laos, khususnya di bidang pertahanan.
“Saya mengapresiasi hubungan yang kuat dan langgeng antara kedua negara kita, dan saya berkomitmen untuk terus meningkatkan kerja sama kita, terutama di bidang kepentingan bersama seperti pertahanan,” kata Prabowo dalam keterangan resmi Kementerian Pertahanan.
Usai bertemu Thongloun, Prabowo bertemu dengan Perdana Menteri Laos Sonexay Siphandone di kantor Perdana Menteri. Dalam pertemuan ini, kedua belah pihak membahas berbagai topik penting terkait hubungan dan kerja sama bilateral.
“Kami memahami bahwa Indonesia dan Republik Demokratik Rakyat Laos tidak hanya memiliki hubungan bilateral tetapi juga komitmen terhadap stabilitas dan keamanan kawasan dalam komunitas ASEAN,” kata Prabowo.
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga menyampaikan kesediaan Indonesia untuk menyumbangkan keahlian dan sumber daya dalam upaya penanggulangan dan pertolongan bencana.
“Kami juga berharap dapat melakukan latihan bersama untuk meningkatkan respons kolektif kita terhadap bencana alam di wilayah kita,” kata Prabowo.
Usai serangkaian pertemuan, Prabowo dan rombongan berangkat ke Phnom Penh dari Bandara Internasional Wattay. Ia akan melanjutkan kunjungan resminya ke Kamboja.
Kunjungan ini diharapkan dapat meningkatkan hubungan dan kerja sama yang saling menguntungkan antara Indonesia dan Laos, khususnya di bidang pertahanan.
(blq/rds)
