Jakarta, Pahami.id –
Presiden Prabowo Subianto Terdistribusi 25 unit Becak Listrik Untuk populasi di PamkanJawa Timur.
Wakil wakil Sukriyanto mengatakan bahwa listrik meningkatkan ekonomi yang menarik.
“Ini masalahnya, karena kerabat Pedicab tidak lagi menunggu penumpang sebagai kebiasaan sebelumnya,” kata Sukriyanto dalam dialog terbatas dengan sebuah surat kabar di Pamkasan, Jawa Timur, Minggu (7/27) malam.
Sukriyanto mengatakan pengemudi Pedicab sekarang telah berusaha untuk membawa bola ke penumpang. Mereka sebelumnya terbiasa menunggu penumpang di tempat tertentu.
Dalam sehari, rata -rata pengemudi Pedicab hanya bisa mendapatkan penumpang antara tiga dan empat orang.
“Tetapi karena menggunakan becak listrik presiden, mereka telah secara aktif mencari penumpang, mereka juga mengaku mengangkut penumpang hingga 10 orang sehari, jadi ada banyak penumpang tambahan dan pendapatan mereka secara otomatis meningkat.
Sukriyanto menjelaskan bahwa bantuan Pedicab Listrik Prabowo Subianto untuk populasi adalah benar -sebenarnya efektif dan berharga.
Sebelumnya, pada 14 Juli 2025, Presiden Indonesia Prabowo Subianto memberikan bantuan pedikab listrik kepada 25 orang yang bekerja sebagai becak.
Pengiriman bantuan melalui National Unity Movement Foundation (YGSN) bekerja sama dengan Republik Badan Akselerasi Kemiskinan (BP-Taskin) Indonesia.
Bantuan 25 unit becak listrik diperkirakan akan meningkatkan pendapatan mengemudi Pedicab, dengan target selama lebih dari 60 tahun.
Menurut ahli BP Taskin Novia Ayu Endah Bhadiarsi pada saat itu, bantuan becak listrik adalah hasil dari pemerintah pusat dan Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN).
“Distrik dalang menerima bantuan pedicab listrik, karena dianggap memiliki potensi untuk mempercepat program pengurangan kemiskinan,” katanya.
Novia mengatakan bahwa di wilayah Jawa Timur, ada 100 unit becak listrik yang telah didistribusikan kepada masyarakat.
Sedangkan di Pulau Madura, jumlah becak listrik yang didistribusikan adalah 100 unit untuk empat distrik, yaitu Sumenep, Pumpkasan, Sampang dan Ginjal.
(FRA/antara/FRA)