Jakarta, Pahami.id –
Kapolres Metro Jakarta Timur Kompol Alfian Nurrizal mengatakan, hingga saat ini belum ada korban jiwa, baik meninggal dunia maupun luka-luka, dalam peristiwa kebakaran Pasar Utama Kramat Jati.
“Saat ini tidak ada korban jiwa, tidak ada korban luka.
Alfian menjelaskan, situasi pasar saat kebakaran sedang ramai karena gedung beroperasi 24 jam.
“Saat ini ramai, karena sebenarnya gedung itu untuk aktivitas 24 jam.
Alfian mengaku pihaknya sudah berkoordinasi dengan Direktur Pasar Raya untuk memadamkan api menggunakan 150 Apar (alat pemadam api ringan). Namun upaya tersebut tidak mampu menghentikan api.
“Dan tentunya kenapa begitu cepat terjadi, karena kami sudah menghubungi Direktur Pasar Raya yang sudah melakukan pemadaman sementara dengan menggunakan 150 alat pemadam kebakaran, namun masih belum bisa dihentikan,” ujarnya.
Alfian menambahkan, saat dilaporkan adanya kebakaran pada pukul 07.15 WIB, api telah padam seluruhnya pada pukul 08.00 WIB.
Namun poin yang kita lihat bersama masih belum sampai di situ, hal itu dilakukan dengan menggunakan busa agar api tidak meluas kemana-mana dan tentunya bisa kita padamkan dengan pendingin, kata Alfian.
Alfian mengatakan, sebanyak 350 kios buah-buahan di gedung C2 dilaporkan terdampak kebakaran.
“Karena 350, secara umum 98 persen bisa padam. Cuma titik yang sekarang di belakang saya harus pakai busa, yang tentunya mengandung bahan kimia yang tentunya perlu kita pelajari, kita pelajari lebih lanjut baru Puslabfor bisa jawab,” ujarnya.
(Nat/Ugo)

