Jakarta, Pahami.id —
Putra Mahkota dan Perdana Menteri Arab Saudi Muhammad bin Salman (MBS) disebut memberikan kondisi untuk Amerika Serikat jika Anda ingin Riyadh membantu membangun kembali Gaza setelah invasi.
Dilaporkan Berita NBC, MbS disebut menawarkan normalisasi dengan Israel sebagai bagian dari komitmen Saudi untuk membantu membangun kembali Gaza. Namun ada syarat yang harus dipenuhi yaitu Palestina harus merdeka.
Saudi menyetujui komitmen untuk membangun kembali Gaza setelah Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mencoba membujuk Negara Minyak dan beberapa negara Teluk dalam perjalanan ke Timur Tengah pekan lalu.
Bak gayung bersambut, MbS dan empat pemimpin Arab lainnya sepakat membantu membangun kembali Gaza pasca invasi Israel jika Palestina merdeka.
Para pemimpin Arab juga setuju untuk mendukung pemerintahan baru Palestina yang direformasi untuk mengamankan Gaza.
Namun usulan AS terkait rekonstruksi tidak mendapat respons positif dari Israel.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menolak perundingan tersebut dan mengatakan negaranya tidak siap membuat kesepakatan yang memungkinkan berdirinya negara Palestina.
Melihat sikap Netanyahu, sebagian pejabat AS bersikap cuek dan memilih mengabaikan keributan sang PM.
“[Dia] tidak akan berada di sana selamanya,” kata pejabat itu.
(blq/baca)
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);
