Penyakit menular seperti gastroenteritis dan hepatitis A mengancam Gaza akibat kepadatan di kamp pengungsian, memburuknya kondisi sanitasi, kurangnya pasokan makanan dan air bersih.
Kekhawatiran muncul setelah rumah sakit di Khan Younis menangani 15 hingga 30 kasus dalam dua minggu terakhir.
Hal tersebut juga diungkapkan seorang warga yang memiliki tiga orang anak yang terkena penyakit gastroenteritis.
WHO mengatakan mustahil memperbaiki situasi bencana di Gaza karena kebutuhan medis dan risiko penyakit meningkat sementara sistem kesehatan sangat berkurang.
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);
