Jakarta, Pahami.id –
Operasi penyelamatan Tambang Emas Artisanal Lomera, Kongo, berlanjut pada hari Selasa (7/22), dengan lusinan penambang diperkirakan terperangkap di bawah reruntuhan.
Insiden itu terjadi pada hari Minggu (7/20) di pagi hari selama hujan lebat menyoroti bahaya kondisi penambangan dan kurangnya pengawasan keselamatan kerja.
Penambangan Artisanal adalah sumber pendapatan yang signifikan di wilayah Kongo Timur.
Namun, struktur penambangan yang buruk dan pengawasan keamanan yang tidak mencukupi menyebabkan seringnya kecelakaan fatal.
Pihak berwenang tidak secara resmi melaporkan jumlah korban tewas atau jumlah penambang yang hilang.
