Jakarta, Pahami.id —
Presiden ke-9 dan Ketua Partai Komunis bahasa Vietnam, Nguyen Phu Trongmeninggal pada usia 80 tahun.
Kabar tersebut disampaikan media nasional Vietnam pada Jumat (19/7). Nguyen dikabarkan meninggal dini hari tadi waktu setempat.
Menurut informasi dari tim medis, Trong meninggal karena “usia tua dan penyakit serius”.
Belum diketahui secara pasti penyebab kematian pemimpin Partai Komunis Vietnam tersebut. Namun belakangan, Trong dikabarkan jatuh sakit dan fokus memulihkan kesehatannya.
Karena kondisinya yang semakin memburuk, Trong menyerahkan tugasnya kepada Presiden Vietnam, To Lam, pada Kamis (18/7).
Trong menjabat sebagai ketua Partai Komunis sejak tahun 2011. Meskipun Vietnam secara resmi tidak memiliki pemimpin tertinggi, pemimpin partai tersebut memegang posisi paling berkuasa di negara tersebut.
Sejak tahun 2017, Trong telah meningkatkan upayanya untuk memerangi korupsi ala Tiongkok, yang dikenal sebagai “tungku api”.
Namun, dalam beberapa bulan terakhir, penganut ideologi Marxis-Leninis tampil lemah dan rapuh di berbagai acara publik. Ia juga tidak menghadiri beberapa pertemuan tingkat tinggi.
(blq/dna)
