Jakarta, Pahami.id —
Ketua DPP PDIP Komarudin Watubun soroti faktanya Presiden Prabu Subianto yang ingin memperluas perkebunan kelapa sawit di Papua dalam pidatonya kepada gubernur daerah di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (16/12).
Komar menilai keinginan tersebut berbeda dengan pernyataan Prabowo beberapa waktu sebelumnya saat mengunjungi korban banjir di Desa Sukajadi, Karang Baru, Aceh Tamiang, Jumat (12/12).
Dalam kesempatan itu, kata Komar, Prabowo meminta masyarakat mulai menjaga alam dan tidak menebang pohon sembarangan. Menurutnya, instruksi tersebut sama saja dengan tidak merusak hutan dengan kelapa sawit.
Katanya di Aceh masyarakat Aceh harus menjaga alam ya? Jadi kita tafsirkan perintah menjaga alam itu termasuk tidak merusak hutan alam untuk menanam kelapa sawit, kata Komar saat dihubungi, Jumat (19/12).
Anggota Komisi Politik dan Pemerintahan DPR ini mengatakan fungsi kelapa sawit tidak bisa menggantikan pohon lain. Situasi ini menyebabkan banjir dan tanah longsor di Sumatera.
“Dan kalau kita lihat kejadian di Sumatera, itu salah satu penyebabnya, baik di Aceh maupun di Sumatera Utara, itu salah satu penyebab deforestasi,” ujarnya.
Komar yang juga Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan ini mengimbau para pimpinan daerah dari partainya untuk selalu berhati-hati terkait proyek investasi di Papua.
Menurutnya, investasi tersebut tidak sebanding dengan kerusakan alam yang juga menimpa masyarakat Papua.
Karena orang Papua sedikit. Sedikit, jadi jangan jaga alam, lama-kelamaan alam juga yang ikut berkorban, kata Komar.
“Kekuasaan presiden, kekuasaan kepala daerah juga dibatasi oleh undang-undang kan, 5-10 tahun. Tapi kalau kebijakannya salah, bisa berdampak dalam, jangka panjang bagi negara dan negara,” imbuhnya.
Prabowo Subianto mendorong budidaya kelapa sawit di wilayah Papua. Hal itu diungkapkannya dalam pengarahan kepada bupati se-Papua di Istana Negara, Jakarta, Selasa (16/12).
Prabowo menyarankan menanam tebu dan singkong untuk menghasilkan etanol. Ia ingin memproduksi bahan bakar minyak (BBM) dari kelapa sawit. Prabowo berharap dalam lima tahun kepemimpinannya seluruh daerah bisa mencapai swasembada pangan dan swasembada energi.
Dan nantinya kita berharap kelapa sawit juga ditanam di wilayah Papua, sehingga kita juga bisa memproduksi bahan bakar dari kelapa sawit, kata Prabowo.
(fra/thr/fra)

