Jakarta, Pahami.id —
Pemimpin komunitas Muslim Sunni Iran menyatakan dukungan mereka setelah militer meluncurkan ratusan rudal ke Israel minggu lalu
Dukungan tersebut tertuang dalam surat yang ditujukan kepada Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Khamenei pada Senin (7/10).
“Ribuan ulama Sunni dari seluruh negeri mengatakan bahwa operasi rudal Iran terhadap rezim Israel pekan lalu merupakan bantuan bagi rakyat Palestina yang tidak berdaya dan orang-orang yang mencari kebebasan di dunia,” tulis kelompok Sunni dalam laporan tersebut. IRNA.
Mayoritas Muslim Iran adalah Syiah. Dalam beberapa hal, ajaran Syiah dan Sunni berbeda dan sering kali berbenturan.
Mereka mengatakan serangan Iran memberikan momentum baru untuk melanjutkan perlawanan terhadap rezim Israel.
Kelompok Sunni ini menyebut Israel sebagai “keturunan tidak sah imperialisme global”.
Mereka juga menegaskan kembali bahwa komunitas Sunni di Iran akan tetap berkomitmen pada tujuan dan cita-cita Revolusi Islam.
Ulama Sunni Iran juga memuji khotbah Khamenei sebagai pencerahan dan sangat mengecewakan musuh pada tanggal 4 Oktober.
Dalam khotbahnya, Khamenei mengatakan bahwa Israel tidak akan bertahan lama.
Ia juga meminta umat Islam bersatu melawan Israel.
Surat Sunni itu muncul setelah Iran meluncurkan 200 rudal ke Israel pada 1 Oktober.
Serangan itu merupakan respons atas kematian pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, dan komandan IRGC Abbas Nilforooshan dalam operasi Israel.
Militer Israel mengklaim 90 persen rudal mereka mengenai sasaran Israel termasuk Iron Dome dan pangkalan militer.
(membaca)
