Jakarta, Pahami.id –
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menunjukkan beberapa detik kedekatannya dengan Raja Abdullah II bin al-Hussein selama kunjungan ke Tak tahu malu.
Prabowo tiba di Bandara Marka Army, Jordan pada hari Minggu (4/13) waktu setempat. Kehadirannya disambut oleh Raja Abdullah II.
Raja Abdullah II menyambut Prabowo di bawah pesawat presiden. Dia segera menjabat tangannya dan memeluk Prabowo yang baru saja turun dari pesawat.
Berjalan di sebelah, kedua kepala negara juga menyetujui pasukan kehormatan pada upacara sambutan.
Keduanya juga memperkenalkan delegasi mereka sendiri dari masing -masing negara sebelum pergi ke podium, dua lagu kebangsaan bergema secara bergema.
Selain itu, upacara penyambutan juga disertai dengan ’21 -gun sled ‘.
Setelah parade resmi, kedua kepala negara juga melihat daya tarik jet tempur Jordan. Prabowo juga menghormati dua jet tempur.
Raja sopori segera prabowo ke hotel
Setelah upacara selamat datang di Bandara Militer Marka. Prabowo bergegas ke hotel tempat dia tinggal selama kunjungan formal ke Jordan.
Raja Abdullah II juga mengendarai Prabowo dari bandara Marka ke hotel. Prabowo duduk tepat di sebelah Raja Abdullah yang mengendarai mobil.
Makan malam pribadi
Di malam hari, Prabowo diundang ke makan malam pribadi di King Abdullah II.
Wakil Protokol, Surat Kabar, dan Presiden Sekretariat Media Yusuf Permana mengatakan itu menunjukkan dua kedekatan pribadi kepala negara.
Kehangatan ini juga merupakan simbol hubungan bilateral dekat antara Indonesia dan Yordania dan menegaskan posisi penting Republik Indonesia dalam hubungan antara Timur Tengah.
“Ini juga menunjukkan hubungan yang hangat antara kedua pemimpin yang telah didirikan selama beberapa tahun terakhir,” kata Joseph.
Sebelum kunjungan ini, Prabowo juga mengunjungi Yordania dan bertemu dengan Raja Abdullah II pada Juni 2024. Pada waktu itu, ia masih melayani sebagai Menteri Pertahanan Indonesia dari Kabinet Indonesia Indonesia memajukan presiden ke -7 Republik Indonesia Joko Widodo.
Pertemuan itu diadakan dalam serangkaian kegiatan Prabowo yang mewakili Jokowi di ‘Call for Action: Respons Humaniter yang Mendesak terhadap Gaza’.
Raja Abdullah II telah naik sebagai takhta sebagai Raja Yordania sejak 1999. Dia menggantikan ayahnya, Raja Hussein yang meninggal pada 7 Februari 1999.
(MNF/DNA)
