Berita Komisi III Buka Suara Tak Ada Perempuan di Pimpinan KPK 2024-2029

by


Jakarta, Pahami.id

Komisi III DPR angkat suara soal tak ada wakil perempuan di lima nama terpilih Pimpinan KPK 2024-2029.

Dari 10 nama calon pimpinan KPK yang saat ini menjabat uji kesesuaian dan kesesuaiandua di antaranya adalah perempuan. Keduanya adalah Poengky Indarti dan Ida Budhiati.


Namun perolehan suara mereka tertinggal jauh dari lima nama peraih suara terbanyak. Poengky hanya mendapat 2 suara dari total 48 suara pimpinan dan anggota Komisi III DPR. Sedangkan Ida hanya mendapat 8 suara.

Ketua Komisi III DPR Habiburokhman mengaku tak tahu menahu soal itu. Menurutnya, keputusan pemilihan sepenuhnya menjadi kewenangan masing-masing anggota.

Kalau perempuan, itu hasil suara teman-teman, kata Habib dalam jumpa pers usai proses pemilu.

Pernyataan serupa juga disampaikannya menanggapi absennya perwakilan masyarakat sipil dari lima nama terpilih. Mereka biasanya didominasi oleh jaksa, polisi, hakim dan ekonom.

Ada satu nama yang berlatar belakang Polri, Setyo Budiyanto. Ia merupakan perwira senior Polri berpangkat Komisaris Jenderal yang saat ini menjabat sebagai Kapolri Kementerian Pertanian. Setyo pun terpilih menjadi Ketua Umum.

Lalu, dua nama yang berlatar belakang jaksa yakni Johanis Tanak dan Fitroh Rohcahyanto. Lalu hakim Ibnu Basuki Widodo dan mantan Wakil Kepala BPK Agus Joko Pramono.

“Saya tidak bisa menjawab atas nama teman-teman semua. Karena Anda lihat tadi, itu hak individu dan bisa dilihat hasilnya,” ujarnya.

(thr/fr)