Jakarta, Pahami.id –
Sebanyak 51 orang tewas dan lebih dari 100 lainnya terluka dalam kebakaran. Makedonia utaraPada hari Minggu (3/16) di pagi hari.
Menteri Dalam Negeri Pancing Toskovski menjelaskan bahwa api dipicu oleh “perangkat piroteknik” yang digunakan selama konser.
“Percikan memicu api … dan api menyebar dengan cepat di diskotik,” katanya seperti yang disebutkan Afp.
Video dari acara tersebut, yang telah dikonfirmasi oleh ReutersMenampilkan pita yang muncul di atas panggung, dikelilingi oleh dua suar yang melepaskan splash putih ke udara. Spark meraih langit -langit di band, yang tampaknya mundur sebelum video dipotong.
Rekaman televisi dari stasiun siaran lokal menunjukkan petugas pemadam kebakaran yang mencoba memadamkan limbah di pintu masuk klub yang disebut ‘Pulse,’ yang melihat ke bawah dan masih menuangkan asap.
Menurut ulang tahun publik MRT Utara, 27 orang dilarikan ke Rumah Sakit Kota Skopje dengan luka bakar yang parah, sementara 23 lainnya dirawat di pusat klinis. Beberapa korban yang terluka dilaporkan di bawah umur.
Api terjadi sekitar jam 3:00 pagi di Kocani.
Perdana Menteri Hrstijan Mickoski menyatakan belasungkawa dengan mengunggah di Facebook.
“Ini adalah hari yang sulit dan sangat menyedihkan bagi Makedonia! Kehilangan banyak nyawa muda adalah luka yang tidak dapat diakses, dan rasa sakit yang keluarga, orang -orang terkasih, dan teman -teman mereka tidak dapat diakses,” kata Mickoski.
“Saya meminta semua lembaga yang terkait dengan layanan kesehatan, segera mengambil tindakan darurat untuk membantu para korban dan mendukung keluarga mereka.”
(RDS/RDS)
