Jakarta, Pahami.id —
Korea Selatan mengungkap penyelidikan atas isi ratusan balon propaganda yang dikirimkan Korea Utara bulan lalu.
Korea Selatan mengerahkan unit bahan peledak militer serta senjata kimia dan biologi untuk memeriksa ratusan balon.
Setelah diperiksa, balon tersebut berisi kotoran manusia dan feses yang mengandung parasit dan DNA. Selain itu, masih terdapat sampah lainnya seperti baju bekas dan barang bergambar tokoh kartun Hello Kitty.
Kementerian Unifikasi Korea Selatan mengabarkan, barang-barang yang ada di dalam balon tersebut merupakan sumbangan pakaian dari Korea Selatan yang telah dirobek atau dipotong, seperti dikutip Selat TimesSenin (24/6).
Sementara itu, ada juga balon berisi sampah berupa baju bekas bergambar Mickey Mouse, Winnie the Pooh, dan Hello Kitty. Ada juga sarung tangan, kaos kaki, pakaian anak, masker kain, dan dua buah baju yang dijahit menjadi satu.
Korea Utara mulai mengirimkan ratusan balon propaganda melintasi perbatasan Korea Selatan lagi pada akhir bulan Mei, yang semakin memperburuk hubungan antara kedua negara setelah awalnya membaik.
Korea Utara mengklaim pengiriman balon tersebut merupakan respons terhadap kampanye propaganda aktivis atau pembelot Korea Selatan.
“Kami membiarkan masyarakat Korea Selatan merasakan betapa kotornya negara ini dan betapa diperlukan upaya bersama untuk membersihkan sampah yang berserakan,” kata Wakil Menteri Pertahanan Korea Utara, Kim Kang Il, awal Juni lalu, dikutip CNN.
Perang propaganda semacam ini sudah dilakukan sejak tahun 1950-an pada masa Perang Korea. Korea Utara sangat menghindari propaganda ini karena tidak ingin tentara dan rakyatnya terpengaruh untuk mengubah pandangan mereka tentang sistem negara yang terisolasi ini.
(isa/rds/bac)
