Jakarta, Pahami.id —
Kereta Walahar Sambungan Purwakarta-Cikarang putus di KM 91 kawasan Cikopak, Kabupaten Purwakarta pada Minggu (15/9) sekitar pukul 11.30 WIB.
Manajer Humas PT KAI DAOP 2 Bandung Ayep Hanapi membenarkan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
“Penumpang dan awak KA Walahar selamat, perjalanan di kawasan itu masih bisa dilakukan karena masih ada satu jalur yang masih digunakan,” kata Ayep.
Seorang penumpang bernama Rosi mengatakan, gerbong kereta tergelincir sesaat setelah meninggalkan stasiun.
“Sesaat setelah keluar dari Stasiun Purwakarta, keretanya tergelincir. Tadinya di gerbang belakang,” kata Rosi.
Rosi yang kembali ke Karawang usai berlibur di Purwakarta mengatakan, saat berada di dalam kereta, dirinya merasakan guncangan dan suara gemuruh saat kereta tergelincir.
“Ada getaran, suara gemuruh karena keluar jalur. Sekitar 100 meter baru berhenti,” ujarnya.
Sekitar 50 menit, enam kereta berhasil dikeluarkan dari satu gerbong yang terjatuh, yakni gerbong genset. Akibat kejadian tersebut, perjalanan KA Purwakarta-Cikarang tertunda.
Baca selengkapnya di Di Sini.
(tim/bukan)
