Berita Jepang Jadi Ketua DK PBB Selama Maret 2024, Akan Bahas Gaza

by


Jakarta, Pahami.id

Jepang mulai Jumat (1/3) Maret bertindak sebagai Ketua Dewan Keamanan PBB (DK PBB) dan akan mengangkat dua topik sebagai agenda utama.

Duta Besar Jepang untuk PBB Yamazaki Kazuyuki mengatakan dua topik tersebut adalah membatasi kepemilikan senjata nuklir dan membangun perdamaian dalam mencegah konflik, termasuk Palestina.


Terkait Gaza, Kazuyuki mengatakan Dewan Keamanan berencana mengadakan pertemuan pada 7 Maret dengan sesi membahas Timur Tengah.

Dia menggambarkan topik sesi tersebut sebagai ‘kesempatan bagi Dewan Keamanan untuk membahas isu-isu terkait Gaza.’

Menjawab pertanyaan mengenai pelanggaran Israel terhadap resolusi Mahkamah Internasional (ICJ), Kazuyuki mengaku Jepang tidak akan tinggal diam.

Namun, ia memperingatkan, “Kita harus menahan diri untuk tidak mengambil keputusan hukum khusus dalam kasus ini.”

Selain itu, Kazuyuki menggambarkan kejadian di Gaza “sangat tragis”.

Namun, mereka mengakui bahwa Israel mempunyai hak untuk melindungi warganya sambil mematuhi aturan internasional dan hukum humaniter internasional sebagai negara anggota.

Membangun kembali kepercayaan UNRWA

Duta Besar Jepang juga menyebut kegiatan Badan Ketenagakerjaan dan Rehabilitasi PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA) sangat penting dan “sangat diperlukan”.

Ia menyatakan harapannya bahwa kepercayaan terhadap UNRWA akan dibangun kembali sesegera mungkin.

Sebelumnya, tentara Israel terus melancarkan serangan mematikan di Jalur Gaza sejak kelompok oposisi Palestina, Hamas, menyerang Israel pada 7 Oktober 2023. Serangan Hamas, menurut Israel, menewaskan hampir 1.200 warganya.

Sementara itu, serangan Israel telah menewaskan sedikitnya 30.228 warga Palestina dan melukai 71.377 lainnya. Kehancuran terjadi dimana-mana, dan kebutuhan dasar semakin langka.

Israel juga memberlakukan blokade yang melumpuhkan Jalur Gaza. Akibatnya, masyarakat Gaza, terutama yang tinggal di wilayah utara, berada di ambang kelaparan.

Perang Israel telah memaksa 85 persen penduduk Gaza mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih dan obat-obatan, kata PBB.

Selain itu, menurut PBB, setidaknya 60 persen infrastruktur di Gaza rusak atau hancur akibat serangan Israel.

Di badan peradilan PBB, Mahkamah Internasional (ICJ), Israel dituduh melakukan genosida.

ICJ pada bulan Januari mengeluarkan perintah sementara terhadap pemerintah Israel untuk berhenti melakukan genosida.

Israel juga diperintahkan mengambil langkah-langkah untuk memastikan warga sipil di Gaza dapat menerima bantuan kemanusiaan.

(Antara/anak-anak)

!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);