Berita Israel-Hamas Sepakat Bantuan Dikirim ke Gaza, Para Sandera Dapat Obat

by


Jakarta, Pahami.id

Pengiriman obat-obatan kepada para sandera di Jalur Gaza dan bantuan ke wilayah tersebut telah disepakati melalui mediasi antar kelompok HamasPalestina dengan Israelpada Selasa (16/1).

Kementerian Luar Negeri Qatar mengumumkan perjanjian “antara Israel dan (Hamas), di mana obat-obatan dan bantuan kemanusiaan lainnya akan dikirimkan kepada warga sipil di Gaza… sebagai imbalan atas penyediaan obat-obatan yang diperlukan bagi warga Israel yang ditangkap di Gaza,” seperti dikutip dari AFP, Rabu (17/1).


Kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengkonfirmasi kesepakatan tersebut dan mengatakan: “Obat-obatan tersebut akan dikirim oleh perwakilan Qatar di Jalur Gaza ke tujuan akhir mereka.”

Qatar, yang menjadi tuan rumah kantor politik Hamas, telah memimpin negosiasi antara Israel dan kelompok militan Palestina sejak pecahnya perang di Jalur Gaza.

Konflik tersebut terjadi setelah serangan Hamas yang belum pernah terjadi sebelumnya pada tanggal 7 Oktober yang mengakibatkan kematian sekitar 1.140 orang di Israel.

Militan Hamas juga menyandera 250 orang kembali ke Gaza, 132 di antaranya menurut Israel masih di sana, termasuk sedikitnya 27 orang yang diyakini telah terbunuh.

Setidaknya 24.285 warga Palestina, lebih dari 70 persen di antaranya perempuan dan anak-anak, tewas di Jalur Gaza akibat pemboman dan serangan darat Israel sejak 7 Oktober, menurut kementerian kesehatan wilayah tersebut.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar Majid Al-Ansari mengatakan kepada QNA, “obat-obatan dan bantuan akan meninggalkan Doha besok menuju kota Al-Arish di Mesir, menggunakan dua pesawat Angkatan Bersenjata Qatar, dalam persiapan transportasi mereka ke Gaza”.

Seorang diplomat yang mendapat penjelasan tentang pembicaraan tersebut mengatakan AFP bahwa perjanjian tersebut menyusul kunjungan keluarga sandera yang ditahan di Gaza ke Qatar dan pertemuan dengan perdana menteri negara Teluk tersebut.

“Qatar telah mempercepat keterlibatan dengan Hamas dan Israel mengenai perlunya memberikan obat kepada sandera Palestina dan warga sipil di Gaza. Keduanya telah menunjukkan kesediaan mereka,” kata diplomat tersebut, yang menolak disebutkan namanya karena sensitivitas pembicaraan tersebut.

Diplomat tersebut mengatakan para mediator sedang berupaya untuk menyelesaikan rincian dan mendiskusikan logistik pengiriman dengan organisasi internasional, dan menekankan bahwa pembicaraan tersebut terpisah dari upaya yang lebih luas menuju gencatan senjata.

(AFP/fra)

[Gambas:Video CNN]

!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);