Berita Israel Disebut Pakai Sekolah di Gaza untuk Pos Militer-Tempat Eksekusi

by


Jakarta, Pahami.id

Tentara Israel dipanggil menggunakan sekolah di Semenanjung Gaza, Palestinasebagai barak militer ke tempat eksekusi.

Organisasi hak asasi manusia (HAM), Euro-Med, melaporkan pada Rabu (13/12) bahwa sedikitnya 15 jenazah ditemukan di sebuah sekolah di sebelah barat kamp pengungsi Jabalia.


Saksi mata dan kerabat korban menceritakan Al Jazeera bahwa mereka yang terbunuh ditembak dari jarak dekat oleh pasukan Zionis.

Euro-Med menyatakan, bukti yang mereka terima dan penyelidikan awal menunjukkan bahwa jenazah tersebut adalah milik seseorang yang dibunuh setelah diinterogasi oleh tentara Israel.

“Kami terkejut menemukan 15 mayat setelah tentara Israel meninggalkan sekolah,” kata Muhammad Jalal (37) kepada Euro-Med, seperti dikutip bahasa Arab baruKamis (14/12).

“Tentunya mereka langsung tertembak dan sebagian tubuhnya hancur akibat tembakan keras tersebut,” lanjutnya.

Sejak Israel melancarkan invasi ke Jalur Gaza menyusul serangan Hamas pada 7 Oktober, hampir seluruh penduduk daerah kantong tersebut telah meninggalkan rumah mereka.

Warga Palestina di Gaza mengungsi ke sekolah, kamp pengungsi, masjid dan rumah sakit untuk menghindari serangan Zionis. Namun tentara Israel menyerang secara brutal dan tanpa pandang bulu. Berbagai fasilitas umum juga menjadi sasaran serangan.

Bersamaan dengan penyerangan tersebut, tentara Israel juga menangkap dan menginterogasi puluhan pria yang mengungsi di dua sekolah di Gaza. Mereka ditangkap, ditelanjangi, dan dipukuli dengan kejam.

Di antara mereka yang ditahan adalah Diaa Al-Kahlout, kerabat jurnalis situs tersebut bahasa Arab baruyaitu Al-Araby Al-Jadeed.

Hingga saat ini, hampir 19 ribu orang tewas akibat invasi tersebut. Mayoritas adalah anak-anak dan perempuan.

(membaca)

[Gambas:Video CNN]


!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);