Jakarta, Pahami.id —
Israel melancarkan serangan lain terhadap milisi Houthi di Yaman. Ledakan terdengar di ibu kota Sanaa, Sabtu (21/12) malam waktu setempat atau beberapa jam setelah Israel gagal menghalau rudal dari milisi Yaman.
Stasiun TV Al-Masirah yang dikelola Houthi, dikutip AFP, melaporkan bahwa “invasi” tersebut menargetkan distrik Attan dan infrastruktur utama.
Sebelumnya, Amerika Serikat (AS) juga membantu Israel. AS membombardir posisi Houthi di Yamanus setelah kelompok milisi tersebut menyerang ibu kota Israel, Tel Aviv, pada Sabtu (21/12).
CENTCOM atau Komando Pusat Amerika Serikat mengonfirmasi pihaknya telah menyerang beberapa situs Houthi, termasuk pusat penyimpanan rudal dan “fasilitas komando dan kendali”.
“Pasukan CENTCOM melakukan serangan yang disengaja untuk mengganggu dan melemahkan operasi Houthi, seperti serangan terhadap kapal perang dan kapal dagang Angkatan Laut AS,” demikian pernyataan CENTCOM, seperti dikutip AFP, Minggu (22/12).
“Serangan tersebut mencerminkan komitmen berkelanjutan CENTCOM untuk melindungi personel AS dan koalisi, mitra regional, dan pelayaran internasional,” lanjut pernyataan CENTCOM.
Dalam pernyataan yang sama, CENTCOM juga menyatakan pihaknya menembak jatuh beberapa drone Houthi dan beberapa rudal jelajah anti kapal di atas Laut Merah.
(AFP/mikrofon)