Berita Hizbullah Serang Markas Intelijen Israel di Ibu Kota Tel Aviv

by


Jakarta, Pahami.id

Kelompok milisi Hizbullah Lebanon mengaku menyerang beberapa pangkalan intelijen militer Israel di ibu kota Tel Aviv.

Dalam keterangannya di Telegram, Selasa (1/10), Hizbullah menyatakan telah melancarkan serangan roket Fadi-4 ke pangkalan Glilot, markas Unit 8200, sebuah badan intelijen Israel di bawah Pasukan Pertahanan Israel (IDF).


Unit 8200 sebelumnya disebut sebagai pelaku ledakan ribuan pager di Lebanon yang menewaskan puluhan orang dan melukai hampir 3.000 orang.

Sumber keamanan Barat mengatakan unit siber Israel terlibat dalam uji teknis yang mencakup bahan peledak dalam proses produksi pager yang dipesan oleh Hizbullah.


Sebagai perbandingan, Unit 8200 setara dengan Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat.

Selain menyasar Unit 8200, Hizbullah juga mengaku telah menyerang markas Mossad Israel di pinggiran Tel Aviv.

Sementara itu, militer Israel menyatakan berhasil mencegat beberapa roket yang diluncurkan ke wilayahnya.

Peluncuran roket ini terjadi saat tentara Israel melancarkan serangan darat ke Lebanon selatan pada Selasa (1/10) dini hari.

Invasi darat menewaskan sedikitnya 10 orang dan melukai lima orang di Daoudiya.

IDF mengklaim bahwa serangan darat menargetkan desa-desa di sekitar perbatasan, sehingga menimbulkan ancaman bagi komunitas Israel di utara.

Israel juga mengklaim bahwa pertempuran sengit antara tentara dan Hizbullah sedang terjadi di Lebanon selatan.

(blq/dna)