Kupang, Pahami.id —
Warga Desa Jontona, Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, NTT diimbau untuk berpindah menyusul Gunung Api Ili Lewotolok Kini berstatus peringatan atau Level III mulai Selasa (27/2).
Rekomendasi tersebut tertuang dalam surat pemberitahuan Badan Geologi bernomor 286.Lap/GL.05/BGL/2024 tanggal 27 Februari 2024.
“Warga Kampung Jontona sebaiknya dipindahkan ke kawasan yang lebih aman,” bunyi usulan tersebut.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lembata Andris Koban mengatakan, BPBD memperkuat koordinasi penertiban terbatas dan juga melakukan penyuluhan kepada warga Desa Jontona.
<!–
/4905536/CNN_desktop/cnn_nasional/static_detail
–>
“Ini koordinasi secara terbatas, kami juga di Jontona (desa) dan sosialisasi juga,” kata Andris. CNNIndonesia.comSelasa (27/2).
Dikatakannya, setelah adanya surat pemberitahuan mengenai kenaikan status Gunung Ili Lewotolok menjadi level III (pemberitahuan) dari PVMBG, maka status darurat tersebut otomatis aktif.
Andris mengaku sempat merekomendasikan warga Kampung Jontona untuk pindah, “tapi saat ini mereka masih melakukan sosialisasi dulu.”
Ia juga menjelaskan, Pemerintah Lembata masih akan mengadakan rapat terbatas untuk melakukan koordinasi lintas sektor guna menentukan relokasi penduduk yang direkomendasikan untuk direlokasi.
Sebelumnya, dalam surat penyampaian peningkatan aktivitas Gunung Ili Lewotolok dari Level II (waspada) menjadi level III (waspada), PVMBG mengeluarkan rekomendasi peningkatan radius larangan kegiatan sosial untuk wilayah Selatan dan Selatan. sektor tenggara dan juga memperluasnya dari radius tiga kilometer menjadi empat kilometer.
“Orang-orang di sekitar Gunung. Ili Lewotolok serta pengunjung/pendaki, wisatawan dan warga Kampung Jontona dan Kampung Todonara tidak diperkenankan masuk dan melakukan aktivitas di sektor selatan dan tenggara sejauh 4 km dari kawasan Gunung. Pusat kegiatan Ili Lewotolok,” tulis PVMBG dalam suratnya.
Dalam rekomendasinya, PVMBG melalui PPGA Gunung Ili Lewotolok juga meminta masyarakat mewaspadai potensi ancaman guguran lava dan guguran serta awan panas dari arah selatan dan tenggara.
(eli/chri)
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);