Jakarta, Pahami.id –
Pemusik Fiersa Besari termasuk dalam sekelompok dua pendaki wanita yang meninggal Puncak Carstensz Atau Pungak Jaya di Kabupaten Mimika, Papua Central.
Ini diketahui berdasarkan data dari kantor timik SAR yang diterima Cnnindonesia.com.
Dalam data, ada total 10 pendaki dalam grup. 10 orang yang terdiri dari 7 orang Indonesia (WNI) dan tiga lainnya adalah orang asing (WNA).
Masih didasarkan pada data ini, ada juga lima pedoman atau pedoman yang berpartisipasi dalam pendakian.
Data berikut tentang memanjat tamu:
1. Fiersa Besari
2. Indira Alaika (transfer TMK)
3. Furki
4. Elsa Laksono (MD Transfer TMK)
5. Lilie Wijayanti Poegiono (MD Transfer TMK)
6. Saroni (transfer TMK)
7. Ludy Hadiyanto
8. Orang asing Turki
9. Orang asing Turki
10. Orang asing Rusia
Berikut ini adalah daftar panduan pendakian:
1. Nurhuda
2. Alvin Perdana
3. Arlen Kolinug
4. Jeni Dainga
5. Ruslan (transfer TMK)
Sebelumnya, dua pendaki gunung Lilie Wijayanti dan temannya Elsa Laksono meninggal di puncak Cartensz atau juga dikenal sebagai Puncak Jaya di Mimika Regency, Papua Center.
Berita itu diizinkan oleh Andreas Harsono yang merupakan teman Lilie dan Elsa High School di Malang, Jawa Timur.
“Itu benar,” kata Andreas ketika dikonfirmasi oleh cnnindonesia.com, Minggu (2/3).
Andreas juga membuat unggahan di akun media sosialnya, @andreasharsono. Dalam unggahan, itu dikirim oleh Lilie dan Elsa meninggal dalam kedinginan.
Masih dalam unggahannya, Andreas mengatakan Lilie dan Elsa mengambil bagian dalam kelompok itu untuk 10 orang sambil mendaki puncak Carstensz. Dalam kelompok itu ada juga beberapa orang asing (orang asing) dari Rusia ke Türkiye.
“Lilie dan Elsa bergabung dengan sekelompok pendaki Cartenz Peak, total 10 orang, termasuk 1 orang Rusia dan 2 orang Turki, dengan lima pemandu, mengendarai helikopter ke Lembah Kuning, perjalanan berikutnya untuk berjalan, tetapi mereka keren dan mati,” kata Andreas dalam unggahannya.
‘
Kantor Pusat Kantor Pusat Sar I Wayan Suyatna mengatakan bahwa Fiersa dan pendaki lainnya dalam kondisi baik.
“Saat dalam kondisi baik, saat berada di Lembah Kuning,” katanya.
(WIS/DIS)
