Daftar isi
Jakarta, Pahami.id —
Kapi menabrak rumah dan gudang aksesoris buatan sendiri di Jalan Lindung Pasar Baru, JaringanJakarta Utara, Kamis (18/12) sore.
Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji menjelaskan, kebakaran terjadi sekitar pukul 20.16 WIB. Sedangkan pemadaman baru selesai keesokan paginya, Jumat (19/12) pukul 08.08 WIB.
Dibutuhkan 22 mobil pemadam kebakaran dan 110 personel untuk menangani kebakaran ini.
Daftar Isi
5 orang meninggal
Dalam keterangannya, Isnawa mengatakan, 5 orang dinyatakan tewas dalam kebakaran tersebut.
Lima orang meninggal dunia, kata Isnawa dalam kesaksiannya, Jumat (19/12).
Kelima korban meninggal tersebut adalah Bunhui (56), Tiong A Moi (70), Natilia (24), Gisel (7) dan seorang pengasuh anak.
Mati terjebak di dalam rumah semalaman
Kapolsek Penjaringan Kompol Agus Adi Wijaya mengatakan, kelima korban meninggal dunia karena terjebak di dalam rumah semalaman saat terjadi kebakaran.
Saksi awalnya melaporkan kebakaran tersebut ke polisi. Kemudian polisi berkoordinasi dengan petugas pemadam kebakaran dan pihak lain untuk proses pemadaman.
Secara kronologis, Agus menjelaskan, awalnya api terlihat menjalar dari bagian depan rumah. Lalu, arah apinya mengarah ke bagian belakang rumah.
Agus menjelaskan, awalnya petugas dan warga yang berusaha memadamkan api mendengar teriakan dari dalam rumah. Namun seiring berjalannya waktu, informasi mengenai kelima orang tersebut sudah tidak dapat diketahui lagi.
Petugas dan warga di lapangan mendengar teriakan minta tolong dari dalam rumah. Selanjutnya petugas dan warga mencoba masuk dengan mengobrak-abrik jeruji menggunakan linggis dari pintu belakang rumah, namun api sudah besar dan ada asap tebal sehingga akhirnya petugas dan warga mundur demi keselamatan, ujarnya.
Selanjutnya petugas dan warga berusaha mencari informasi mengenai 5 orang yang menghuni rumah tersebut, namun mereka tidak terlihat di sekitar lokasi kejadian dan tidak dapat dihubungi, lanjutnya.
Agus menjelaskan, kebakaran terjadi dalam semalam. Kejadiannya sekitar pukul 20.10 WIB malam itu dan kelima korban dipindahkan pada pukul 08.30 WIB keesokan harinya.
Karena pemadaman yang lama
Kepala Operasi Pemadam Kebakaran Jakarta Utara Gatot Sulaiman menjelaskan mengapa proses pemadaman api memakan waktu lama.
Gatot menjelaskan, kebakaran terjadi di area seluas sekitar 16,80 meter. Ia juga mengungkapkan, proses pemadaman memakan waktu lama karena banyak bahan yang mudah terbakar.
“Proses pendinginan di lokasi kebakaran terhenti karena adanya bahan B3, tiner oli, cat, butiran plastik, kertas, dan juga karena akses ke TKP sempit dan bersekat,” ujarnya.
Dikatakan sebagai aki mobil listrik
Gatot menduga kebakaran terjadi akibat ledakan aki mobil yang sedang diisi, kemudian menjadi lebih tipis sehingga api semakin membesar.
“Pemilik rumah sedang mengisi daya mobil listriknya saat terjadi fenomena kelistrikan yang menyebabkan mobil tersebut meledak, kemudian ledakan tersebut mengenai pengencer oli dan kaleng cat,” kata Kepala Operasional Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Utara Gatot Sulaiman, seperti dilansir, Jumat (19/12).
(keluarga/bukan)

