Jakarta, Pahami.id —
Presiden Amerika Serikat Donald Trump membuat komentar langka tentang Presiden Rusia Vladimir Putin.
Trump disebut-sebut memiliki hubungan dekat dengan Putin.
“Dia [Putin] harus membuat kesepakatan. “Saya pikir dia menghancurkan Rusia, bukan membuat kesepakatan,” kata Trump kepada awak media di sekitar Gedung Putih, Senin (20/1), dikutip CNN.
Lebih lanjut, Trump mengatakan Rusia akan mendapat masalah besar jika tidak segera membuat kesepakatan. Ia juga menyinggung kenaikan harga hampir 10 persen di Negeri Beruang Merah.
“Lihat saja perekonomian Rusia. Anda lihat inflasi di Rusia,” kata Trump.
“Saya dekat dengannya. Saya harap dia bisa membuat kesepakatan,” imbuhnya.
Trump juga menyinggung kerugian yang diderita Rusia sejak perang dengan Ukraina pada tahun 2022.
Menurut perkiraan para pejabat Barat, sekitar 700.000 orang Rusia terbunuh atau terluka selama perang.
“Dia tidak bisa bahagia. Dia tidak melakukannya dengan baik. Maksud saya, dia berjuang keras dan itu tidak membuatnya terlihat bagus,” kata Trump.
Dia kemudian berkata, “Saya pikir akan lebih baik jika dia mengakhiri perang.”
Dalam kesempatan itu, Trump menyatakan akan segera bertemu Putin. Namun, saat ini detailnya termasuk waktu pastinya sedang dirumuskan.
Ia juga tetap berkomitmen untuk menyelesaikan perang Rusia-Ukraina.
Saat kampanye pemilu presiden 2024, Trump sesumbar akan mengakhiri perang Rusia-Ukraina.
“Kita lihat saja nanti. Kami ingin menyelesaikannya,” kata Trump.
Trump juga mengatakan bahwa Ukraina terbuka terhadap kesepakatan damai yang akan diusulkan AS.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bahkan menyatakan bahwa rakyat negaranya siap bekerja sama dengan rakyat AS untuk mencapai perdamaian.
(baca/baca)