Daftar isi
Jakarta, Pahami.id —
Iran menyerang Israel menggunakan ratusan rudal hipersonik pada Selasa (1/10) malam waktu setempat.
Serangan itu dilakukan saat tentara Zionis (IDF) menyerbu Lebanon selatan.
Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran mengklaim 90 persen hipersonik yang ditembakkan ke Israel mengenai sasaran mereka, yang merupakan lokasi strategis termasuk pangkalan militer, sistem pertahanan Iron Dome, dan markas intelijen Mossad.
Dilaporkan Pos YerusalemMiliter Israel melaporkan pada Rabu (2/10) bahwa serangan rudal hipersonik Iran telah menimbulkan sejumlah kerusakan.
Berikut adalah daftar kerusakan yang diderita Israel setelah rudal hipersonik Iran yang terkenal.
Daftar Isi
Pangkalan Udara Nevatim
Zaman Israel Serangan rudal hipersonik Iran pada Selasa (1/10) dikabarkan merusak pangkalan udara Nevatim Israel. Citra satelit menunjukkan serangan tersebut merusak sebagian kandang jet tempur di sana.
Namun angkatan udara Israel (IAF) mengklaim serangan tersebut tidak menimbulkan kerusakan berarti. Selain itu, militer Israel juga menambahkan bahwa serangan rudal hipersonik Iran ke pangkalan mereka tidak menimbulkan korban luka dan tidak merusak jet tempur yang ditempatkan di sana.
Lebih lanjut, Israel menekankan bahwa serangan rudal hipersonik Iran terhadap pangkalan mereka tidak akan menghentikan invasi militer ke Lebanon. Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, juga mengatakan serangan itu tidak efektif melumpuhkan pertahanan Israel, seperti dikutip Penjaga.
Puluhan jet tempur F-35 Israel diduga mengalami kerusakan
Serangan rudal balistik hingga hipersonik yang dilancarkan Iran pada Selasa (1/10) terhadap pangkalan Angkatan Udara Israel (AU). Namun tak hanya terkena serangan, banyak laporan yang menyebutkan puluhan jet tempur siluman F-35 di Pangkalan Angkatan Udara Israel juga ikut hancur.
Media Iran melaporkan bahwa serangan rudal hipersonik menargetkan beberapa pangkalan udara utama Israel.
Serangan Iran menghancurkan sejumlah jet tempur F-35 di pangkalan udara Nevatim. Rudal juga menghancurkan jet tempur F-15 di pangkalan lain seperti Hatzerim. Pesawat ini, yang digunakan untuk mengebom Jalur Gaza dan Lebanon dengan jumlah lebih dari 85.000 ton bahan peledak setahun kemudian, dinonaktifkan oleh IRGC,” tulis The Palestine Chronicle di akun media sosial X.
Perumahan tempat tinggal
Selain merusak fasilitas angkatan udara, serangan rudal hipersonik Iran ke Israel juga merusak fasilitas sipil. Agensi Anadolu melaporkan serangan itu telah merusak sedikitnya 100 rumah di utara Tel Aviv.
Media Israel, Kan juga memberitakan, beberapa rumah mengalami kerusakan parah setelah diserang rudal hipersonik Iran yang membutuhkan waktu lama untuk perbaikannya.
Sekolah
Fasilitas umum Israel lainnya yang rusak akibat serangan rudal hipersonik Iran adalah sebuah sekolah. Zaman Israel mengabarkan beberapa sekolah di Bandar Gedera mengalami kerusakan akibat penyerangan ini.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Kepala Komando Front Dalam Negeri Israel, Mayor Jenderal Rafi Milo, juga telah mengunjungi sekolah tersebut untuk meninjau situasi dan kondisi di sana.
(gas/bac)