Berita CT dan NU-Muhammadiyah Silaturahmi ke Malaysia, Bertemu Anwar Ibrahim

by


Jakarta, Pahami.id

Chairman CT Corp, Chairul Tanjung (CT) menjadi keynote speaker pada Forum Regional Yayasan Pengembangan Ekonomi Islam Malaysia (YAPEIM) di Putrajaya, Malaysia, hari ini. Ia pun disambut hangat oleh Perdana Menteri (PM) Malaysia, Anwar Ibrahim.

CT datang ke Malaysia bersama rombongan pimpinan ormas Islam di Indonesia, antara lain Rais Aam Nahdatul Ulama (NU) KH Miftachul Akhyar, Wakil Ketua MUI dan Tokoh Muhammadiyah Anwar Abbas, serta Mantan Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, dan Mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa, dan Mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M Nuh.

CT juga didampingi Ketua Umum PP Syafiq Abdul Mughni, Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar, Pengurus PBNU Mughits Al Irogi, CEO detikNetwork Abdul Aziz dan CEO Trans Retail Indonesia Shafie Shamsuddin.


Pada kegiatan Regional Forum, CT menyampaikan pidato bertajuk Kebangkitan Harimau Asia di Nusantara. Beliau mengawali pidatonya dengan menjelaskan situasi umat Islam di Asia Tenggara.

“Negara-negara regional memiliki populasi Muslim yang besar. Dalam data statistik terbaru yang saya miliki, kita memiliki 253 juta penduduk Muslim atau 42 persen dari populasi Asia Tenggara,” kata CT dalam Regional Forum di Putrajaya, Malaysia, Selasa (1/1 ). 10/2024).


CT kemudian menyoroti persoalan jumlah penduduk muslim di Indonesia yang sudah mencapai 85 persen, namun hal tersebut tidak tercermin dalam pengendalian ekonomi.

CT juga menguraikan permasalahan umum yang menghalangi umat Islam menjadi mayoritas dalam mengendalikan perekonomian, yaitu kebodohan, kemalasan, kemiskinan, kesenjangan/keterbelakangan dan ketidakpedulian.

“Nah ini yang harus kita lawan, harus kita hilangkan,” kata CT.

Menurut CT, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memperkuat posisi umat Islam dalam perekonomian. Hal tersebut meliputi penyediaan akses pendidikan yang luas, peningkatan mutu pendidikan, peningkatan mutu sarana dan prasarana pendidikan, serta penguasaan teknologi.

Ia juga menegaskan, kemiskinan tidak bisa diterima sebagai takdir, melainkan harus diperangi.

Hadiri jamuan makan Anwar Ibrahim

Selain menjadi pembicara, CT juga menghadiri jamuan makan dari PM Malaysia Anwar Ibrahim. Anwar mengatakan CT adalah temannya dan senang menyambutnya di Malaysia.

Saya merasa terhormat menerima kehadiran sahabat saya Pak Chairul Tanjung bersama tokoh politik dan pimpinan organisasi Islam Indonesia siang ini di Seri Perdana, Putrajaya, kata Anwar.

Anwar juga didampingi Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendidikan Tinggi dan pejabat kementerian lainnya dalam jamuan makan tersebut. Ia mengatakan, Indonesia dan Malaysia sudah menjalin hubungan baik sejak lama.

“Saya sebutkan pengalaman yang lalu sampai saat ini kita mempunyai hubungan yang baik dengan negara yang sama yaitu Indonesia dan pasti akan terus langgeng dan semakin erat,” ujarnya.

Dalam akun Instagramnya, Anwar juga mengunggah momen perbincangan santai dan tawa bersama CT.

Dalam pertemuan tersebut juga dicapai kesepakatan kerja sama di bidang pendidikan antara NU dan Muhammadiyah serta lembaga nirlaba di Malaysia.

(vws)