Jakarta, Pahami.id –
Presiden Donald Trump meluncurkan strategi baru untuk mendorong para imigran dengan halus Amerika Serikat.
Dia memasukkan beberapa imigran dan lainnya dalam daftar orang yang meninggal sampai mereka kembali ke tanah air mereka.
Berdasarkan dokumen yang ditinjau oleh New York Times dan wawancara dengan enam orang yang mengetahui rencananya, pemerintah Trump sekarang berusaha untuk menekan imigran dengan secara hukum membatalkan nomor jaminan sosial yang mereka peroleh secara hukum.
Tujuannya adalah mereka tidak dapat menggunakan jasa keuangan seperti rekening bank dan kartu kredit.
Nomor Jaminan Sosial adalah nomor identifikasi yang dikeluarkan oleh pemerintah AS untuk setiap penduduk Amerika yang sah untuk digunakan dalam pelaporan pajak, pelacakan pendapatan, dan manfaat.
The New York Times Pelaporan, pemerintah Trump ingin beberapa imigran memasukkan file “Master Death Master” atau file database yang berisi catatan orang yang meninggal yang tidak lagi menerima tunjangan pemerintah AS.
Awal pekan ini, lebih dari 6.300 imigran dimasukkan dalam database. Mereka adalah imigran yang status hukumnya baru saja dibatalkan.
Menurut dokumen itu, nama -nama yang memasuki basis data adalah penjahat yang dapat dihukum dan “tersangka teroris”. Namun, para pejabat mengatakan pemerintah AS juga bertujuan menargetkan orang yang memasuki AS tanpa izin.
Juru bicara Gedung Putih Elizabeth Huston mengatakan perubahan dalam jaminan sosial sejalan dengan tujuan imigrasi Trump.
“Presiden Trump menjanjikan pengusiran besar -anxiety. Dengan menghilangkan insentif keuangan bagi orang asing ilegal untuk datang dan tinggal di Amerika Serikat, kami akan mendorong mereka untuk mengusir diri mereka sendiri,” tulisnya dalam sebuah pernyataan.
Ini adalah langkah terbaru Trump dalam upayanya untuk mengusir imigran dari Amerika Serikat. Sebelumnya, Trump telah membatalkan status hukum sementara ratusan ribu imigran diizinkan memasuki Amerika Serikat di bawah Presiden Joseph R Biden Jr.
Biden mengizinkan banyak imigran memasuki AS untuk sementara waktu sebagai cara yang tidak ada yang melintasi perbatasan secara ilegal.
Imigran dengan status hukum memenuhi syarat untuk bekerja di Amerika Serikat, menerima nomor jaminan sosial, dan dalam beberapa kasus menerima tunjangan federal.
Lebih dari 500 ribu orang dari Kuba, Nikaragua, Venezuela dan Haiti berada di bawah program Biden yang memungkinkan mereka untuk tinggal di Amerika Serikat jika mereka memiliki sponsor keuangan dan lulus inspeksi keamanan. Sekitar 900 ribu imigran lain menggunakan aplikasi Biden, GST, untuk masuk dan tinggal dan bekerja di AS.
Pemerintah Trump telah menargetkan imigran di bawah kedua program.
(BLQ/BAC)