Berita Biden Ragu Gencatan Senjata Gaza Dimulai Senin Depan

Jakarta, Pahami.id —

Presiden AS Joe Biden meragukan gencatan senjata Gaza akan berlangsung pada Senin (4/3). Hal itu disampaikan Biden usai berbicara dengan para pemimpin kawasan pada Kamis (29/2).

Keraguan tersebut juga diungkapkannya beberapa hari setelah memperkirakan gencatan senjata di Gaza akan dimulai awal pekan depan.

Harapan abadi muncul, kata Biden, seperti dilansir AFP.

“Saya sudah berbicara melalui telepon dengan masyarakat di daerah tersebut… Mungkin tidak pada hari Senin, tapi saya berharap demikian,” katanya.

Biden mengaku belum mendapat kejelasan mengenai insiden di Gaza pada Kamis pagi (29/2) yang merupakan salah satu insiden terburuk selama perang sejak eskalasinya meningkat dalam lima bulan terakhir.

[Gambas:Video CNN]

Tentara Israel menembak ratusan warga Palestina di Jalur Gaza yang sedang antri untuk mendapatkan bantuan pangan pada Kamis (29/2).

Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan setidaknya 104 warga Palestina tewas dan lebih dari 700 lainnya terluka oleh pasukan Israel.

“Kami sedang menyelidikinya sekarang. Ada dua versi berbeda mengenai apa yang terjadi, saya belum punya jawabannya,” kata Biden.

Ketika ditanya apakah dia khawatir mengenai apakah hal itu akan mempersulit negosiasi gencatan senjata yang rumit, Biden menjawab: “Saya tahu hal itu akan terjadi.”

Sementara itu, Amerika Serikat telah mendukung Israel sejak serangan Hamas yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap negara tersebut pada tanggal 7 Oktober, namun baru-baru ini mendorong gencatan senjata dan pengurangan korban sipil.

Israel terus menyerang Jalur Gaza pada hari ke-146 invasi, atau hampir lima bulan.

Hingga Kamis (29/2), jumlah korban tewas akibat agresi Israel di Jalur Gaza mencapai 30.035 orang dan 70 ribu lainnya luka-luka. Kebanyakan korban yang terbunuh adalah anak-anak dan perempuan.

(AFP/Kris)