Jakarta, Pahami.id —
Kota Betlehem tidak akan ada perayaan lagi Natal di tempat umum tahun ini, sama seperti tahun 2023.
“Pemkot Bethlehem mengumumkan bahwa perayaan publik dibatalkan dan layanan akan dibatasi pada upacara keagamaan,” katanya. Al JazeeraSenin (23/12).
Mengutip dari Umat Kristiani Saat Inipembatalan perayaan Natal publik di Betlehem merupakan bentuk ‘solidaritas terhadap penderitaan di Gaza’. Manger Square di pusat kota Betlehem tidak dihiasi dekorasi, termasuk pohon Natal.
Seminggu sebelumnya, para pemimpin gereja di Yerusalem juga meminta umat Kristiani untuk menahan diri dari kegiatan Natal yang “berlebihan”.
“Karena ribuan orang terbunuh – dan kami berdoa untuk perdamaian,” kata pendeta Munir Kakish, salah satu pemimpin gereja di sana.
“Kami hanya akan mengadakan kebaktian dan kebaktian tradisional tentang makna Natal,” imbuhnya.
(tim/anak-anak)